Nusantaratv.com - Pemerintah melalui kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) terus memberikan dukungannya kepada cabang olahraga yang tengah berjuang meloloskan atletnya ke Olimpiade 2024 Paris.
Salah satu bentuk dukungan tersebut yakni, Penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Kemenpora dengan Induk Organisasi Cabang Olahraga (IOCO) dalam rangka Pemusatan Latihan Nasional (PELATNAS) Persiapan Kualifikasi Olimpiade 2024 Paris di Media Center, Kemenpora, Senin (26/2/2024).
Dalam perjanjian kerjasama tersebut, ada 11 cabang olahraga yang mendapatkan dukungan anggaran dalam menjalankan pelatnas agar bisa meloloskan atletnya ke Olimpiade 2024 Paris.
11 cabang olahraga tersebut yakni, PB. PABSI (ANGKAT BESI), PB. ISSI (BALAP SEPEDA), PB. PERSANI (SENAM), PP. PERPANI (PANAHAN), PP. PBVSI (VOLI PANTAI), PB. TI (TAEKWONDO), PP. PBSI (BULUTANGKIS), PB. PSOI (SELANCAR), PB. PJSI (JUDO), PB. PASI (ATLETIK), dan AKUATIK INDONESIA.
Sementara dua cabang olahraga lainya yakni, PB. PODSI (DAYUNG) dan PB. PERBAKIN (MENEMBAK) masih dalam proses administrasi.
"Kami Kemenpora sangat senang dan mengapresiasi acara penandatanganan perjanjian kerjasama antara Kementerian Pemuda dan Olahraga dengan International Olympic Committee (IOCO) dalam rangka pemberian bantuan pemerintah untuk pemusatan latihan nasional kualifikasi Olimpiade 2024 Paris. Acara ini merupakan salah satu bukti nyata dari komitmen pemerintah dalam meningkatkan prestasi olahraga di tanah air," kata Menpora Dito.
Dito Ariotedjo juga mengatakan, penandatanganan perjanjian kerjasama yang melibatkan 11 cabang olahraga ini diwakili oleh ketua umum atau sekjen dan disaksikan oleh ketua umum NOC beserta jajaran dan wakil 1 sekjen KONI.
"Ruang lingkup bantuan pemerintah ini sangatlah penting, yang meliputi pengembangan bakat calon atlet berprestasi, seleksi calon atlet berprestasi dan calon pelatih, pelatihan performa tinggi bagi atlet berprestasi, serta bantuan berupa penghasilan dan fasilitas bagi pelatih asing yang terlibat dalam program peningkatan prestasi olahraga," jelas Dito.
Dito juga berharap dengan adanya kerjasama ini, dirinya yakin dapat membuka peluang lebih besar bagi para atlet Indonesia untuk meraih prestasi gemilang di ajang internasional, khususnya Olimpiade 2024 Paris.