Nusantaratv.com - Kasus Selebgram Rachel Vennya yang kabarnya kabur dari Wisma Atlet ternyata semakin melebar. Bahkan kabarnya juga, kasus ini akan dilimpahkan ke polisi oleh Kodam Jaya selaku Komando Satuan Tugas Gabungan Terpadu Covid-19.
Informasi ini disampaikan Kepala Penerangan Kodam Jaya, Kolonel Artileri Pertahanan Udara (Arh) Herwin BS kepada media.
"Karena ranah sipil, dari Kodam Jaya akan dilimpahkan masalahnya ke polisi," kata Herwin, mengutip suara.com.
Kaburnya Rachel Vennya dari Wisma Atlet disinyalir atas bantuan oknum anggota TNI. Pihak Kodam Jaya sendiri telah menemukan oknum anggota TNI tersebut yang bertugas di Bandara Soekarno Hatta Tangerang Banten.
"Pada saat pendalaman kasus, ditemukan adanya dugaan tindakan non-prosedural oleh oknum anggota TNI Pengamanan Bandara Soetta berinisial FS," kata Herwin
Dari hasil penyelidikan awal, FS diketahui mengatur agar selebgram Rachel dapat menghindari prosedur pelaksanaan karantina yang harus dilalui setelah melakukan perjalanan dari luar negeri.
Sebelumnya Polda Metro Jaya mengungkapkan sedang mempelajari kasus tersebut karena kewenangannya masih berada di bawah komando Kodam Jaya.
"Kita masih analisis dulu apakah masih di bawah kewenangan Satgas COVID-19 atau perlu penegakan hukum lainnya, masih kita kaji dulu," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat.
Ketika itu, Tubagus mengatakan pihak Kepolisian belum mengambil tindakan apapun terkait kasus tersebut.
"Ya kita kan masih lihat dulu apakah perlu buat laporan model A atau masih dalam kapasitas satgas yang menangani dikembalikan saja. Kita belum tahu, belum ada tindakan hukumnya dari kita," ujar dia.
Rachel sendiri sudah buka suara setelah didesak klarifikasi terkait kabar kaburnya dari Wisma Atlet.
Dalam pernyataannya, Rachel Vennya meminta maaf atas kesalahannya. Dia menerangkan, sikap yang dilakukan terkadang merugikan orang lain.
"Aku mau minta maaf sama kalian semua. Kadang aku nyakitin orang lain, egois dan sombong," tulis Rachel Vennya di Instagram.