Teaser Trailer Aquaman 2 Akhirnya Dirilis

Nusantaratv.com - Aquaman and The Lost Kingdom sepertinya tak bernasib baik setelah lama terombang-ambing dan diterpa beragam masalah para bintangnya. Berkali-kali diundur hingga terancam gagal tayang, film yang dibintangi Amber Heard itu akhirnya telah mendapatkan jadwal pastinya yakni 20 Desember tahun ini.

Dalam jangka waktu yang sangat mepet yakni hampir 3 bulan kurang, tentunya harus ada persiapan matang yang dilakukan DC dalam rangka mempromosikan film itu. 

Sayangnya mereka sepertinya cukup keteteran dan tak siap, karena hingga saat ini baru sebuah teaser trailer berdurasi 30 detik saja yang telah dirilis.

Pada video tersebut hanya disebutkan jika mereka akan merilis trailer resmi perdananya pada empat hari ke depan atau Kamis (14/9). Dalam video itu juga tampak begitu banyaknya teror yang dihadirkan oleh Black Manta (Yahya Abdul-Mateen II) terhadap Aquaman (Jason Momoa).

"Aku akan membunuh Aquaman dan menghancurkan apa pun yang disayanginya," tuturnya dalam video pendek yang memuat adegan pertarungan di bawah laut.

Sayangnya entah kenapa, DC justru nekat merilis Aquaman 2 pada akhir tahun ini mengingat banyaknya film-film unggulan Warner Bros yang dipaksa mundur hingga tahun depan karena adanya aksi protes para aktor dan penulis Hollywood.

Disebutkan ada penurunan yang cukup signifikan yang dialami oleh studio-studio dan bioskop setelah demo tersebut. Pasalnya daya tarik penonton untuk pergi ke bioskop tentunya karena, promosi yang dilakukan oleh para bintang film dan absennya mereka membuat penurunan jumlah penonton hingga 15 persen.

Contohnya pada film Teenage Mutant Ninja Turtles: Mutant Mayhem yang dirilis pada akhir Juli lalu. Beberapa cast seperti Ayo Edibiri, Seth Rogen hingga Jackie Chan tak melakukan promosi sama sekali. Hanya sang sutradara, Jeff Rowe yang menghadirinya dan situasi ini pun cukup aneh karena ajang red carpet tak lagi menjadi ajang foto grup.

Karena absennya mereka, film itu pun mengalami kehilangan pendapatan sebesar 7 sampai 10 juta USD untuk pemutaran secara domestik. Tak hanya itu, para aktor pun tak lagi bisa mempromosikan film-film itu melalui akun media sosial mereka yang merupakan salah satu target penonton dari studio tersebut.

"Kerugian besar bagi keseluruhan promo. Anda kehilangan pengaruh budaya karena para cast tak bicara soal film itu. Beberapa film tidak akan berhasil, tetapi mereka memiliki lebih banyak biaya," ujar salah seorang marketing film.

Padahal Aquaman merupakan anak emas DC dan terbukti telah menjadi salah satu penghasil cuan terbesar dari studio tersebut dengan total pendapatan mencapai Rp 17 triliun pada 2018. Sayangnya raihan besar itu malah membuat beban di film keduanya kian besar bahkan ongkos produksi film tersebut melonjak tajam mencapai 205 juta USD.

Hal ini diakibatkan karena proses syuting dan pasca-syuting di mana mereka menggunakan banyak sekali efek. Bahkan dilansir dari Collider disebutkan jika hampir setiap adegan di sana mengandung visual efek (VFX). Namun tak disebutkan secara detail berapa besaran ongkos tambahan yang dikeluarkan DC untuk film tersebut.

Jika dilihat kembali memang Aquaman butuh banyak VFX, apalagi untuk adegan bawah air. Mereka juga tak mau kembali diejek karena buruknya visual yang ditampilkan pada adegan-adegan tersebut.

Untuk meningkatkan visualnya, mereka pun menghadirkan teknologi baru yang menjanjikan gambar yang lebih indah dan nyata. James Wan pun membagikan beberapa gambar menawan yang disebutnya sebagai dunia bawah air di Aquaman 2.