Syakir Daulay Sampaikan Permohonan Maaf Usai Parodikan Teks Proklamasi

Nusantaratv.com - 08 September 2023

Syakir Daulay/Instagram
Syakir Daulay/Instagram

Penulis: Alamsyah

Nusantaratv.com - Pasca disomasi terkait parodikan momen pembacaan teks proklamasi Syakir Daulay menjelaskan alasan mengapa memparodikan momen pembacaan teks proklamasi oleh Soekarno.

"Jadi kemarin sempat ramai gitu ya kalau kalian lihat postingan gue beberapa waktu lalu, ada posting-an video promosi film imam tanpa makmum. Gue nggak nyangka kalau ini bakal ramain dan masyaallah intinya gue ucapkan terima kasih banyak dan mohon maaf atas keramaian ini dan gue nggak menyalahkan yang hate, yang apa," buka Syakir Daulay dilihat, Jumat (8/9/2023).

"Gue berterima kasih banget buat yang support kreativitas ini. By the way gue pribadi sebagai anak muda sangat mencintai Bung Karno, Presiden, Bapak Soekarno karena perjuangan beliau dalam kemerdekaan Indonesia patut dicontoh, makanya gue menjadikan beliau panutan, idola, itu karena memang ya benar-benar gue ingin merdeka di masa muda ini," sambungnya.

Syakir Daulay mengatakan membuat video itu dengan maksud mengajak anak-anak muda untuk mengingatkan lagi bagaimana perjuangan para pahlawan di masa lampau. Untuk merdeka di zaman dulu butuh perjuangan yang berat.

"Gue pengin ajak anak-anak muda, kemarin juga memang bulannya kemerdekaan, gue pengen mengingatkan lagi anak-anak muda supaya mereka ingat lagi sama pejuang-pejuang yang lalu," tuturnya.

"Akhirnya bisa memperjuangkan apa yang mereka inginkan seperti pejuang-pejuang dahulu. Jadi kalau merasa susah, nggak sesusah dulu zaman penjajahan. Gue pengen mengingatkan anak-anak muda, kayak gue bisa berjuang di karier gue, mungkin ada yang sedang diperjuangkan. Intinya gue pengin semangat kemerdekaan ada lagi di dalam diri anak-anak muda gitu. Gitu niatnya sebenarnya," jelas Syakir Daulay.

Adik Zikri Daulay itu menegaskan tak ada niat untuk melecehkan momen proklamasi.

"Nggak ada niatnya melecehkan apalagi mengubah-ubah teks proklamasi nggak ada," tegas Syakir Daulay.

Syakir Daulay juga memberikan beberapa contoh dan adegan film yang mengambil atau memakai sebagian teks proklamasi.

"Intinya buat semuanya ya gue juga akuin nggak mungkin sempurna jika ada yang menyinggung saya mohon maaf sebesar-besarnya. Itu memang niat baik cuma pengen di hari kemerdekaan mengajak anak-anak muda berjuang lagi menggapai cita-citanya," tukas Syakir Daulay yang tetap menyisipkan film terbaru akan tayang pada 19 Oktober 2023.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close