Sempat Dituding Penipu, Marissya Icha Ngaku Kapok Buka Endorse

Nusantaratv.com - Usai dituding jadi penipu oknum travel yang berujung pada laporan kepolisian, Selebgram Marissya Icha mengaku kapok membuka jasa endorse lagi.

"Agak kapok ya (menerima endorse) ya soalnya gara-gara masalah ini kan jadi banyak yang komen jelek," ujar Marissya Icha kepada awak media.

Marissya Icha mengatakan saat ini lebih berhati-hati bila ada yang mengajak kerja sama dengannya. Ia tidak mau mengulang kesalahan yang sama dan berujung merugikannya sampai Rp 300 juta.

"Ya pokoknya kalau ada endorse gitu yang terpenting adalah kontraknya harus jelas ya. Soalnya orangnya juga kabur ke luar negeri aku pun ini dikasih cek tunai kan tapi ceknya kosong jadi ya kena pasal berlapis ya," imbuhnya lagi.

Marissya Icha mengatakan yang menjadi dirinya makin kesal adalah dirinya yang dituding menjadi seorang penipu. Ia mengatakan sama sekali tidak terima dengan nyinyiran netizen tersebut.

"Ya masyaallah aku difitnah menjadi penipunya, kan aku kesal banget ya padahal aku juga kena tipu kan," lanjutnya lagi.

Kasus ini sendiri sudah dilaporkan Marissya Icha ke pihak berwajib.

"Yang dilaporkan adalah terkait penipuan dan penggelapan, terkait travel yang mana telah ditetapkan sebagai tersangka atas nama Rizky Arif dan juga telah ditetapkan sebagai DPO karena yang bersangkutan tak pernah menghadiri pemanggilan," kata Ahmad Ramzy selaku kuasa hukum Marissya Icha, di Polres Metro Kabupaten Bekasi, Selasa, 10 Januari 2024.

"Karena berita yang sudah beredar di TikTok saya ini adalah penipu travel," sambung Marissya Icha.

Oknum terduga pelaku dikatakan Marissya Icha dan kuasa hukumnya sudah ditetapkan sebagai tersangka dan DPO. Masalah itu bermula dari Marissya Icha diajak untuk bekerja sama menjadi brand ambassador.

Untuk proyek pertama, wajah Marissya Icha terpampang dalam brosur perjalanan ke Inggris. Adanya promosi itu dikatakan Marissya Icha, terdapat sekitar 70 orang yang sudah mendaftar dan membayar DP.

"Jadi kalau saya mau ceritakan klarifikasinya, pertama dia ajak saya kerja sama lalu kita membuat untuk keberangkatan ke UK. Dengan membawa nama saya alhamdulillah, masyaallah banyak yang ikut. Informasinya 70 orang yang ikut, kalau daftar harus beri DP, tapi akhirnya keberangkatan ini nggak ada," beber Marissya Icha.

Para korban penipuan oknum travel tersebut tak pernah tahu siapa owner dari pemilik travel tersebut. Akan tetapi, semua tudingan dilimpahkan ke Marissya Icha sebagai brand ambassador yang wajahnya terpampang di brosur perjalanan.