Rizky Billar dan Lesti Kejora akan Jalani Pemeriksaan Terkait Kasus Robot Trading DNA Pro

Nusantaratv.com - 13 April 2022

Rizky Billar dan Lesti Kejora/ist
Rizky Billar dan Lesti Kejora/ist

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com - Pasangan selebriti Rizky Billar dan Lesti Kejora lagi-lagi terseret dalam kasus dugaan penipuan investasi bodong. Jika sebelumnya, terbawa-bawa dalam kasus dugaan penipuan trading binary option Binomo yang menjerat Indra Kenz. Kali ini, Rikzy Billar dan Lesti Kejora terseret kasus dugaan penipuan robot trading DNA Pro. 

Penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri telah mengagendakan bakal memeriksa Rizky Billar dan Lesti Kejora terkait kasus dugaan trading DNA Pro Akademi pada 20 April 2022 mendatang.

Rizky Billar dan Lesti Kejora diperiksa lantaran menerima uang sekoper dengan jumlah Rp1 miliar dari tersangka Stefanus Richard, yang juga co-founder DNA Pro Akademi.

Sandy Arifin selaku kuasa hukum Rizky Billar telah mengkonfirmasi kehadiran kliennya untuk pemeriksaan mendatang.

"Pasti insya Allah akan hadir, seperti yang sebelumnya kami hadir di Bareskrim," kata Sandy Arifin, Rabu (13/4/2022).

Baca juga: Disebut Ikut Promosikan, DJ Una Justru Ngaku Tekor Rp700 Juta Akibat Robot Trading DNA Pro

Sandy Arifin tak berkomentar banyak ketika disinggung soal kesiapan kliennya nanti. Sejauh ini, ia hanya bisa mengkonfirmasi kehadiran Rizky Billar dan Lesti Kejora. 

"Kami belum nanya sejauh itu, hanya  mengkonfirmasi kehadirannya saja," ujar Sandy Arifin, mengutip suaracom.

Selain Rizky Billar dan Lesti Kejora, Ivan Gunawan dan DJ Una juga disebut-sebut ikut terseret kasus robot trading DNA Pra. Ivan Gunawan dan DJ Una segera diperiksa penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri.

Kasus dugaan penipuan investasi yang melibatkan sejumlah publik figur tersebut telah bergulir sejak 122 korban melaporkan ke Bareskrim Polri pada Senin (28/3/2022), dengan kerugian mencapai Rp17 miliar.

Dalam menangani kasus penipuan investasi robot trading itu, Dittipideksus Bareskrim Polri membuka desk pelaporan di nomor 081213226296. 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close