Publik Dukung Melissa Barrera yang Dipecat dari Scream 7 Gegara Pro-Palestina

Nusantaratv.com - 25 November 2023

Melissa Barrera/Instagram
Melissa Barrera/Instagram

Penulis: Alamsyah

Nusantaratv.com - Dukungan mengalir deras untuk aktris Melissa Barrera setelah ia dipecat dari sekuel Scream. Pemecatan ini disebabkan ia mengunggah tulisan pro-Palestina di media sosial.
Seorang anggota Parlemen Irlandia, Mick Wallace, mendukung Barrera di X (Twitter) dengan sebuah postingan.

"Aktris Melissa Barrera dipecat dari sekuel film Scream berikutnya karena berani berbicara untuk #Palestina yang dianiaya."

Di antara mereka yang menunjukkan dukungan untuk Barrera adalah kritikus film Zoe Rose Bryan.

"Melissa Barrera tidak akan dibungkam dan kita juga tidak akan diam," tulisnya sambil membagikan emoji bendera Palestina.

Bintang serial Stranger Things, Grace Van Dien juga jadi salah satu yang menunjukkan dukungan untuk Barrera.

Bulan lalu, Barrera, membagikan surat terbuka yang mendesak para pemimpin dunia untuk menyerukan gencatan senjata dalam serangan Israel terhadap Gaza. Ia termasuk di antara bintang Hollywood, termasuk Joaquin Phoenix dan Cate Blanchett, yang menandatangani surat itu.

"Kami berkumpul sebagai seniman dan pendukung, tetapi yang paling penting sebagai manusia yang menyaksikan hilangnya nyawa yang menghancurkan dan kengerian yang terjadi di Palestina dan Israel," begitu postingannya di Instagram.

Barrera dihapus dari sekuel karena postingan media sosialnya, termasuk mengatakan Israel mengendalikan media, menurut Variety.

"Saya berasal dari negara yang dijajah. Palestina akan bebas," tulisnya.

Postingan Instagram itu dipandang sebagai antisemit.

Sementara itu, perusahaan produksi Spyglass merilis pernyataan tentang penghapusan Barrera dan mengatakan pendiriannya sangat jelas.

"Kami tidak memiliki toleransi terhadap antisemitisme atau hasutan kebencian dalam bentuk apa pun, termasuk referensi palsu untuk genosida, pembersihan etnis, distorsi Holocaust atau apa pun yang secara terang-terangan melintasi batas menjadi ujaran kebencian," katanya dalam sebuah pernyataan yang dikutip oleh beberapa media AS.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close