Lord Rangga Sunda Empire Bikin Heboh, Apa Lagi Nih?

Nusantaratv.com-Setelah menghebohkan publik lewat klaimnya sebagai petinggi Sunda Empire yang akan menata kembali tatanan dunia. Lord Rangga kembali bikin geger. Pria bernama asli Edi Raharja ini mendadak meluncurkan sebuah lagu berjudul "Ujug Ujug (Ada Apa Kamu)".

Bagi Lord Rangga ini bukan lagu sembarang lagu karena sarat dengan pesan kebaikan. Ia mengatakan tujuannya menyanyikan lagu tersebut adalah ingin memberikan nasehat kepada masyarakat Indonesia.

"Salam damai jaya-jaya, jadi lagu ini adalah sebuah nasehat kepada para pejabat, kalau kalian ingin menyampaikan sesuatu harus sopan, karena budaya kita budaya tinggi," kata Lord Rangga.

Lord Rangga menekankan musik adalah budaya yang efektif untuk menyebarkan pesan positif kepada masyarakat. 

"Musik itu budaya, lewat budaya kita juga bisa menyampaikan pesan yang positif kepada masyarakat," ungkapnya menyampaikan alasan kini memilih bermusik.

Lagu Lord Rangga bertajuk Ujug Ujug (Ada Apa Kamu) merupakan lagu dengan genre pop-koplo-edm yang dikemas dengan kocak. Meski bernuansa humor, namun  
lirik dan video yang diusung juga mengandung sindiran keras pada pejabat seperti Arteria Dahlan dan Edi Mulyadi yang belum lama ini ramai menjadi buah bibir pemberitaan.

Dalam peluncuran lagu kali ini Lord Rangga tidak sendirian. Di bawah naungan ISJ Music dan ISJ Famous, beberapa artis lain juga turut melakukan launching antara lain Tarakanalada (band rock alternativ), Sentosa (band pop melayu), dan Bos-Q yang merupakan penyanyi-komedian yang lagunya tengah viral di sosial media.

Seperti diberitakan, pada tanggal 28 Januari 2020, Ki Ageng Rangga ditangkap oleh Kepolisian Daerah Jawa Barat di kawasan Tambun, Kabupaten Bekasi. Lalu dua hari kemudian, Kepolisian Daerah Jawa Barat menetapkan tiga orang petinggi Sunda Empire, yaitu Nasri Banks selaku Perdana Menteri, Raden Ratnaningrum selaku Kaisar, dan Ki Ageng Rangga atau Rangga Sasana selaku Sekretaris Jenderal Sunda Empire. Ketiganya ditangkap atas tindakan penyebaran berita bohong.