Nusantaratv.com-Penyanyi Pamungkas tengah jadi sorotan netizen. Pasalnya single terbarunya berjudul 'Birdy' yang dirilisnya dituding plagiat (meniru) karya puisi dari penyair Charles Bukowski bertajuk 'Bluebird'.
Tudingan Pamungkas telah melakukan plagiat terhadap karya Bukowski dilontarkan salah satu pegiat puisi, Hamzah Muhammad, Senin (7/2/2022).
Hamzah menyebut sebagai musisi Pamungkas memiliki masalah mentalitas.
"Problem Pamungkas bukan musikalitas. Tapi mentalitas. Single terbarunya Birdy tidak menawarkan pembacaan ulang atas The Bluebird, Charles Bukowski. Birdy adalah parafrase yang buruk," cuit Hamzah.
Bahkan Hamzah juga membongkar kasus lama terkait plagiat yang diduga pernah dilakukan Pamungkas.
Ketika itu, Pamungkas juga dituding melakukan plagiat terhadap karya artwork Baptisme Virot yang merupakan seniman Prancis. Cover album Pamungkas diduga meniru karya Baptisme Virot.
"Setelah kasus plagiasi cover album, sekarang puisi. Rasanya ada yang belum selesai di dirinya," cetus Hamzah, mengutip detikcom.
Cholil Mahmud, vokalis Efek Rumah Kaca juga ikut menyoroti persoalan ini.
Menurutnya, apa yang dilakukan Pamungkas seakan menafikan ketenaran Bukowski sebagai salah satu sastrawan ternama dunia.
Baca juga: Gegara Mengajarkan Tari Disko, Guru Wanita di Korea Utara Ditangkap
Saking geramnya dengan dugaan plagiat yang dilakukan Pamungkas, Hamzah sampai mengatakan jika saja masih hidup, bisa jadi Charles Bukowski bisa saja memukul Pamungkas dengan botol minuman.
"Tapi, bisa jadi Cholil (vokalis Efek Rumah Kaca) benar. Siapa tahu Pamungkas nemuin puisi Bukowski di bungkus gorengan. Lalu dikiranya penulisnya bukan tokoh. Tokoh atau bukan, kasus ini menandai karya Pamungkas sudah haus," tulis Hamzah.
"Birdy mungkin mewakili selera pribadi Pamungkas. Sialnya, Bukowski sudah mati. Kalau masih hidup, kepala Pamungkas layak dipukul botol bir olehnya," tukasnya.
Belum Kasih Jawaban
Sementara itu, soal tudingan telah melakukan plagiat terhadap puisi karya Charles Bokowski, juga sempat disinggung Armand Maulana kepada Pamungkas dalam satu acara bincang-bincang baru-baru ini.
Merespon apa yang disampaikan Arman Maulana, Pamungkas lantas membahas soal rasa tak percaya diri dengan karyanya. Ia mengaku sempat ingin mengakhiri karier di dunia musik pada 2020.
Rasa tidak percaya diri itu dipicu kritik keras yang menyatakan Pamungkas tak bisa menjadi diri sendiri dalam sejumlah karya terbaru termasuk di album ke-3.
Menyoal tuduhan lagu Birdy adalah hasil plagiat, Pamungkas memilih tak menanggapinya dulu. Ia mengaku baru akan bicara banyak setelah merilis album ke-4.
"Gue pilih untuk menahan dulu. Terlalu sensitif. Tujuan gue cuma pengin main musik aja, melakukan yang gue cinta. Gue nggak niat untuk akhirnya booming, gue bikin aja, kebetulan lagunya begini. Ada ekspektasi gue nggak boleh lakukan kesalahan," ungkap Pamungkas.
"Jadi untuk menjawab, akan terjawab ketika albumnya keluar. Cuma yang bisa dijelaskan, album ini yang menolong gue (bermusik lagi setelah ingin berhenti) untuk lanjut. Ya, kita tunggu aja lah," pungkasnya.