Isi Catatan Terakhir Lee Sun Kyun Terungkap

Nusantaratv.com - Lee Sun Kyun meninggal dunia pada Rabu (27/12/2023). Sebelum ditemukan tak bernyawa di dalam mobilnya di sebuah taman di kawasan Jongno-gu, Seoul, Lee Sun Kyun meninggalkan catatan buat istrinya yang diduga merupakan surat bunuh diri. Isi surat tersebut kemudian diungkap oleh TV Chosun. 

Dalam sebuah laporannya dilihat pada Jumat (29/12/2023), catatan terakhir Lee Sun Kyun sebelum meninggal dunia itu ditujukan kepada beberapa pihak.

Pertama catatan itu ditujukan buat sang istri. Untuk Jeon Hye Jin, Lee Sun Kyun menulis 'tidak ada yang bisa dilakukan lagi' dan 'ini adalah jalan satu-satunya'. Tidak dielaborasi lebih lanjut apakah 'jalan satu-satunya' yang dimaksud sang aktor dalam laporan tersebut.

Lebih lanjut lagi pesan kedua ditujukan kepada perwakilan dari manajemen. Pesan tersebut berisi permohonan maaf dari Lee Sun Kyun karena manajemen harus mengalami kerugian akibat kasus narkoba yang menyeretnya sebelum meninggal.

"Aku minta maaf untuk biaya ganti rugi iklan dan film yang sangat tinggi," tulis Lee Sun Kyun.

Setelah kasus narkoba mencuat, banyak proyek Lee Sun Kyun dibatalkan termasuk iklan dan film. Rupanya manajemen harus bertanggung jawab penuh membayar kerugian kepada pihak ketiga atas batalnya keterlibatan sang aktor dalam proyek tersebut.

Hingga kini masih belum ada pernyataan resmi soal penyebab meninggalnya Lee Sun Kyun dari pihak kepolisian. Keluarga juga sudah memutuskan untuk tidak melakukan proses autopsi terhadap jenazah sang aktor. Sehingga pada Kamis (28/12/2023) jenazahnya sudah dibaringkan di rumah duka untuk dikunjungi keluarga dan kerabat dekat.

Lee Sun Kyun disemayamkan di rumah sakit Seoul National University. Manajemen HODU&U Entertainment mencegah publik untuk datang dan memberi penghormatan kepada Lee Sun Kyun untuk menghargai privasi keluarga dan kerabat sang aktor.

Rencananya, proses pemakaman akan dilakukan pada hari ini, Jumat (29/12/2023) pagi hari waktu setempat. Lee Sun Kyun akan dikubur di pemakaman keluarga di kawasan Buan-gun, provinsi Jeolla Utara.