Nusantaratv.com - Pecinta film horor Tanah Air, pasti tidak akan melewatkan kesempatan untuk menonton film terbaru karya Joko Anwar berjudul "Siksa Kubur" yang berkolaborasi dengan Come And See Pictures.
Sebelum memasuki dunia mencekam yang ditawarkan dalam film ini, mari kita telusuri beberapa fakta menarik seputar produksi film Siksa Kubur dihimpun dari berbagai sumber.
1. Sinopsis Siksa Kubur Karya Joko Anwar
Film Siksa Kubur sukses menggugah perhatian dengan narasi yang cukup berani dan mengusung tema yang tak biasa. Alur ceritanya mengikuti perjalanan Sita, seorang wanita yang dikisahkan mengalami rasa kehilangan yang mengguncang iman dan keyakinannya terhadap agama, usai kehilangan orang tuanya karena serangan bom bunuh diri.
Dengan kehilangan imannya, Sita memulai pencarian yang menantang, ia mencari seseorang yang dianggap berdosa untuk membuktikan bahwa konsep siksa kubur dalam agama tidaklah nyata. Pencariannya itu membawa ia pada perjalanan yang amat mencekam dan berbahaya, hingga menggali dalam-dalam konsep kehidupan dan kematian.
2. Film Interaktif
Siksa Kubur merupakan film interaktif pertama di Indonesia yang mengundang penonton untuk terlibat secara langsung dalam alur cerita horor.
3. Dibintangi aktor ternama Indonesia
Film ini diperankan oleh sejumlah aktor ternama Indonesia, seperti Faradina Mufti sebagai Sita, Reza Rahadian sebagai Adil, Christine Hakim sebagai Nani, Fachri Albar sebagai Sanjaya, dan Happy Salma sebagai Mutia.
4. Soundtrack Diisi oleh Opick
Pilihan lagu Opick, "Bila Waktu Tlah Berakhir," sebagai bagian dari soundtrack film menambah kedalaman emosional dalam setiap adegan, menciptakan hubungan yang kuat antara narasi film dengan pesan religius yang ingin disampaikan.
5. Poster Unik
Poster yang unik, mampu menghadirkan nuansa yang menggugah serta menyiratkan inti dari kisah yang ingin disampaikan. Film Siksa Kubur disebut menjanjikan pengalaman horor religi yang tak terlupakan bagi penontonnya.
6. Lebih Dulu Rilis Versi Film Pendeknya
Setelah merilis Pengabdi Setan 2: Communion pada tahun 2022 lalu, Joko Anwar memutuskan untuk memproduksi versi panjang dari film pendek Siksa Kubur yang telah dirilisnya pada 2012 lalu.
Proses produksi awalnya akan dilakukan pada tahun 2024, tetapi akhirnya proses produksi dimajukan menjadi tahun 2023, dan salah satu lokasi syuting bertempat di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.