Tips Aman Menghadapi Genangan Air dan Banjir Saat Berkendara dengan Mobil Listrik

Nusantaratv.com - 08 Maret 2025

Beberapa hal perlu diperhatikan jika mobil listrik Anda melintasi genangan atau terendam banjir. (Foto: Istimewa/NETA)
Beberapa hal perlu diperhatikan jika mobil listrik Anda melintasi genangan atau terendam banjir. (Foto: Istimewa/NETA)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Mobil listrik kini semakin diminati sebagai pilihan transportasi sehari-hari, baik untuk perjalanan dalam kota maupun antar kota. 

Berbagai model dan pilihan mobil listrik hadir dengan berbagai keunggulan, mulai dari desain yang futuristik hingga teknologi canggih yang menjamin kenyamanan dan keamanan berkendara.

Namun, dengan meningkatnya intensitas hujan dan potensi banjir di sejumlah wilayah, pengendara mobil listrik perlu memperhatikan beberapa langkah penting.

NETA memberikan beberapa tips untuk memastikan keselamatan kendaraan dan pengemudi ketika melintasi area dengan genangan air atau saat terjebak banjir.

Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan jika mobil listrik Anda melintasi genangan atau sudah terlanjur terendam banjir.

Jika Mobil Listrik Melewati Genangan:

1. Pastikan Genangan Tidak Melebihi Setengah Tinggi Ban

Sebelum melintasi genangan air, pastikan bahwa kedalaman genangan tidak lebih dari setengah tinggi ban kendaraan. Jika kedalamannya lebih tinggi, sebaiknya cari jalur alternatif yang lebih aman.

2. Kecepatan Berkendara di Bawah 10 km/jam

Pengendara disarankan untuk mengurangi kecepatan kendaraan di bawah 10 km/jam
ketika melewati genangan air guna menghindari kerusakan pada kendaraan dan
memastikan keselamatan diri serta pengendara lainnya.

3. Batas Waktu Berhenti Tidak Lebih dari 30 Menit Saat Terjebak Macet

Jika kendaraan terjebak dalam kemacetan di daerah yang tergenang air, pastikan kendaraan tidak berhenti lebih dari 30 menit. 

Jika sudah melebihi waktu tersebut, pengemudi diminta untuk mengambil tindakan yang aman, seperti mencari lokasi aman untuk berhenti atau melanjutkan perjalanan dengan hati-hati.

Jika Mobil Listrik Terendam Banjir:

Apabila kendaraan terendam air akibat banjir, maka tindakan berikut harus segera dilakukan:

1. Jangan Menyalakan Mobil Listrik Anda

Jangan mencoba untuk menyalakan Mobil Listrik anda yang telah terendam air. Biarkan kendaraan benar-benar kering terlebih dahulu. 

Setelah itu, kendaraan harus segera dibawa ke dealer resmi terdekat untuk pemeriksaan lebih lanjut dan untuk menghindari kerusakan yang lebih parah.

2. Lepaskan Parking Brake Secara Manual

Pastikan untuk melepaskan parking brake (rem parkir) secara manual, karena
kendaraan yang terendam air tidak boleh dihidupkan sama sekali, jika belum benar-benar kering.

Januar Eka Sapta, Senior Manager After Sales PT NETA Auto Indonesia, mengingatkan kendaraan harus dalam keadaan mati atau tidak dinyalakan saat proses evakuasi, terutama untuk mobil listrik.

Menurutnya, hal ini sangat krusial karena jika mobil listrik terendam banjir, risiko kerusakan pada sistem kelistrikan dan kemungkinan kerusakan lebih parah pada mobil dapat meningkat jika kendaraan dinyalakan.

"Oleh karena itu, pastikan mobil listrik tidak dinyalakan sama sekali setelah terpapar air untuk menghindari kerusakan lebih lanjut," kata Januar.

Dengan mengikuti tips di atas, pengalaman berkendara tidak hanya akan lebih aman dan nyaman, tetapi juga siap menghadapi berbagai kondisi jalan, cuaca, dan situasi ketika banjir melanda mobil listrik Anda. 

Selain itu, sangat penting untuk mencari informasi tentang daerah yang terdampak banjir sebelum berkendara.

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close