Nusantaratv.com - Pada 10 Januari, Tesla meluncurkan Model Y "Juniper" terbaru di China, yang langsung mencatatkan 50.000 pesanan pada hari peluncuran.
Informasi ini disampaikan oleh blogger otomotif China, Zhang San Jiao Xing Jian Zhe, seperti dikutip dari Car News China, Senin, 13 Januari 2025.
Seorang pramuniaga di gerai Tesla China juga mengungkapkan pada hari tersebut, tokonya menerima hampir 300 pesanan, semuanya dari calon pembeli yang tertarik untuk memesan Model Y baru.
Berdasarkan informasi dari blogger otomotif lainnya, Pang Hu Shawn, pesanan di satu gerai bahkan mencapai lebih dari 100 unit.
Menurut staf penjualan di Tesla China, meskipun konsumen hars membayar deposit, mereka harus menunggu hingga April atau Mei untuk menerima mobil tersebut.
Zhang San Jiao Xing Jian Zhe adalah seorang blogger otomotif bersertifikat di Weibo dengan 121.000 pengikut.
Pada 31 Desember 2024, dia menyebutkan dalam unggahannya jika Tesla Model Y baru diperkirakan akan diluncurkan pada Januari 2025, berdasarkan informasi dari seorang tenaga penjual Tesla.
Pang Hu Shawn, juga seorang blogger otomotif bersertifikat di Weibo dengan jumlah pengikut yang sama, menduduki peringkat ke-97 dalam Daftar Pengaruh #V# 2024 Minggu ke-49 di kategori otomotif di Weibo.
Peringkat ini didasarkan pada pengaruh komunikasi (45%), daya tarik konten (45%), dan keaktifan (10%).
Tesla Model Y baru hadir dalam dua varian, yakni RWD dan AWD jarak jauh, masing-masing dibanderol dengan harga 263.500 yuan (sekitar Rp585,77 jutaan) dan 303.500 yuan (Rp674,69 jutaan).
Tesla China mengumumkan pengiriman resmi diperkirakan akan dimulai pada Maret. Postingan peluncuran Model Y di Weibo pada 10 Januari langsung mendapatkan lebih dari 100.000 pembaca hanya dalam waktu lima menit setelah dipublikasikan.
Seorang tenaga penjual Tesla mengungkapkan kepada media China jika jumlah pesanan pada hari itu sangat tinggi, meskipun Model Y sebelumnya ditawarkan dengan diskon tertentu. Lebih banyak pelanggan ternyata memilih untuk membeli Model Y terbaru.
Selain itu, di Weibo, frasa "Model Y Baru, meskipun ada perbandingannya" dengan cepat menduduki puncak daftar pencarian terpopuler setelah peluncuran model baru ini.
Lei Jun, pendiri Xiaomi, juga merespons fenomena tersebut dengan komentar "OK" dan menandai Xiaomi YU7.