Nusantaratv.com - Toyota sedang mengincar segmen kendaraan listrik berukuran kecil.
Hal ini diketahui setelah laporan terbaru menyebutkan Toyota bersinergi dengan Suzuki dalam mengembangkan kendaraan listrik (electric vehicle/EV) mini.
Diketahui, Suzuki telah menjual 1,31 juta unit pada 2022, menurut JATO Dynamics. Ini merupakan basis pelanggan besar yang mencari transisi ke listrik.
Suzuki memperkenalkan kendaraan listrik pertamanya, konsep crossover eVX, pada Januari 2023, yang mengisyaratkan ambisi listrik perusahaan otomotif asal Jepang itu.
Toyota sendiri menargetkan memproduksi 1,5 juta kendaraan baterai-listrik (BEV) setiap tahunnya pada 2026. Namun kali ini, alih-alih menjadi besar, perusahaan justru memilih kendaraan yang lebih kecil.
Melansir Gizmochina, Sabtu (7/10/2023), kolaborasi ini merupakan proyek yang berfokus pada platform kendaraan listrik baru untuk van listrik mini, yang diumumkan pada Mei 2023.
Mobil listrik mini yang diusulkan dikabarkan menyerupai Toyota Aygo X berukuran 145 inci yang laris di Eropa. Pekan lalu, pengajuan ke USPTO telah mendaftarkan nama "FT-3e".
Bagi mereka yang mencatat skor, "FT" adalah singkatan dari Future Toyota. Mengingat sejarah Toyota menggunakan awalan ini untuk kendaraan konsep, mobil listrik mini ini mungkin dapat terlihat di masa depan.
Guna menambahkan lebih banyak bahan bakar ke dalam api (atau mungkin lebih banyak elektron ke baterai), Toyota telah mengetahui rahasia tentang beberapa dari 15 konsep kendaraan listrik yang dipamerkannya pada Desember lalu.
Salah satunya secara mencolok diberi label "crossover listrik bZ kecil". Inikah preview kolaborasi Toyota-Suzuki? Waktu akan berbicara. Jadi, nantikan Japan Mobility Show yang dimulai pada 26 Oktober, di mana konsumen mungkin mendapatkan beberapa detail menarik tentang "FT-3e" yang misterius.