Nusantaratv.com - Produsen mobil asal Prancis, Renault menangguhkan operasi di pabrik perakitan kendaraan di Moskow, Rusia.
Perusahaan saat ini sedang mempertimbangkan opsi yang tersedia mengenai saham di Avtovaz, kata layanan pers perusahaan dalam pernyataannya pada Rabu (23/3/2022), seperti dilaporkan kantor berita Rusia, TASS.
"Dewan Direksi Grup Renault bertemu hari ini dan menyetujui hal-hal berikut: Aktivitas Grup Renault di pabriknya di Moskow ditangguhkan mulai hari ini. Mengenai sahamnya di Avtovaz, Grup Renault sedang menilai opsi yang tersedia, dengan mempertimbangkan kondisi saat ini termasuk lingkungan, sambil bertindak secara bertanggung jawab terhadap 45.000 karyawannya di Rusia," kata pernyataan itu.
Diketahui, konflik Rusia dengan Ukraina masih berlanjut hingga kini. Akibat invasi ke Ukraina, Rusia terkena berbagai sanksi dari Internasional. Tidak hanya manufaktur otomotif global yang merasa risau dengan kondisi bisnis di Eropa Timur dampak konflik Rusia dengan Ukraina, namun pabrikan top dalam negeri Rusia Avtovaz juga merasakan imbasnya.
Pabrik otomotif Avtovaz ini merupakan bagian dari Grup Renault Prancis yang merupakan produsen mobil terbesar di Rusia setelah pabrik mobil Skoda yang berafiliasi dengan Volkswagen yang memiliki merk Lada.
Pabrik Avtovaz tidak hanya memproduksi sedan dan SUV (sport utility vehicle) bermerek Lada, melainkan turut melahirkan Renault Logan dan Renault Sandero, serta Datsun on-DO sedan dan Datsun Mi-DO hatchback.