Produsen Mobil Jepang Ini Daur Ulang Baterai Lithium-ion Jadi Lampu Jalan

Nusantaratv.com - 27 Mei 2022

Suzuki berencana mempublikasikan teknologi ini untuk membantu mendorong pengembangan ke depan. (RideApart)
Suzuki berencana mempublikasikan teknologi ini untuk membantu mendorong pengembangan ke depan. (RideApart)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Produsen mobil asal Jepang, Suzuki mengembangkan teknologi terbarunya yang dapat mendaur ulang baterai lithium-ion yang dapat dijadikan lampu jalan bertenaga surya.

Kendati demikian, Suzuki masih belum bisa memberikan informasi mendetail terkait teknologi terbarunya ini yang hanya akan digunakan untuk jalan-jalan di Jepang. Pemerintah Jepang, telah memiliki Undang-Undang (UU) tentang pembukuan selama beberapa dekade tentang pembuangan limbah yang tepat, dan perusahaan yang memproduksi barang memainkan peran dalam pembuangan barang akhir masa pakai yang tepat.

Pada 2002, pemerintah Jepang secara khusus memberlakukan Undang-Undang untuk Daur Ulang Kendaraan Akhir Masa Pakai, seperti dikutip dari RideApart, Jumat (27/5/2022). 

Sesuai dengan apa yang disebutnya 'tanggung jawab produsen yang diperluas' atau EPR, UU tersebut mengatakan produsen mobil diharuskan untuk mengumpulkan dan mendaur ulang atau menghancurkan bahan reklamasi yang diproses dari ELV yang awalnya mereka produksi, sebagaimana mestinya.  

Setelah Undang-Undang ini berlaku, jika Anda membeli kendaraan baru di Jepang, biaya daur ulang adalah sesuatu yang dimasukkan ke dalam biaya lain-lain yang selalu menyertai pembelian kendaraan baru. Konteks ini penting guna memahami pengembangan teknologi baru Suzuki untuk mendaur ulang baterai lithium-ion kecil yang ada dan diambil dari ELV. 

Penting dicatat, Suzuki berencana mempublikasikan teknologi ini untuk membantu mendorong pengembangan ke depan, sebagai bagian dari inisiatif daur ulang dan keberlanjutan nirlaba. 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close