Produksi Kendaraan Listrik Tesla Diperkirakan Melonjak di Q4 hingga Tahun 2023

Nusantaratv.com - 01 Oktober 2022

Kendaraan Listrik Tesla Model Y saat upacara pembukaan Tesla Gigafactory baru untuk mobil listrik di Gruenheide, Jerman, 22 Maret 2022. (Patrick Pleul/Reuters)
Kendaraan Listrik Tesla Model Y saat upacara pembukaan Tesla Gigafactory baru untuk mobil listrik di Gruenheide, Jerman, 22 Maret 2022. (Patrick Pleul/Reuters)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Tesla berencana mendorong produksi global kendaraan listrik Model Y dan Model 3 agar meningkat tajam pada kuartal keempat (Q4) 2022, dan membangun pertumbuhan itu pada 2023.

Langkah tersebut seiring dengan pabrik-pabrik baru Tesla di Austin dan Berlin yang turut meningkatkan produksi. Demikian dikutip dari Reuters, Sabtu (1/10/2022).

Perkiraan produksi Tesla, jika tercapai, akan menempatkan produsen kendaraan listrik (electric vehicle/EV) berada di jalur yang sesuai guna memenuhi tujuan Elon Musk untuk produksi pada kuartal mendatang, dan menempatkan Tesla mendekati skala produsen mobil mewah Jerman BMW pada akhir 2023.

Musk dan Tesla memiliki catatan untuk meregangkan target yang tidak selalu dipenuhi perusahaan. Pada April, misalnya, Musk mengatakan Tesla dapat mencapai pertumbuhan 60 persen dalam pengiriman. Pada Juli, perusahaan telah mencapai target itu kembali ke 50 persen untuk tahun ini.

Tujuan ambisius itu datang meskipun ada risiko rantai pasokan, ekonomi yang melambat, meningkatnya persaingan, serta turunnya jaminan pesanan Tesla. Namun perkiraan yang mencakup empat kuartal berikutnya berturut-turut, menetapkan target ambisius untuk memproduksi hampir 495.000 Model Y dan Model 3 pada kuartal keempat tahun ini.

Kedua model tersebut menyumbang sekitar 95 persen dari output Tesla. Rencana produksi akan membuat Tesla melampaui proyeksi pertumbuhan di pasar global untuk mobil pada 2023 dengan peningkatan produksi lebih dari 50 persen untuk tahun ini.

Reuters mengkonfirmasi target output global untuk Model Y dan Model 3 dengan dua narasumber yang mengetahui proyeksinya. Mereka berbicara dengan syarat mereka tidak akan disebutkan namanya karena perkiraan itu bersifat pribadi.

Tesla tidak segera menanggapi dengan komentar terkait hal ini. Adapun ekspansi Tesla sangat mahal. Pada akhir Mei, Musk mengatakan pabrik baru di Texas dan Jerman merugi miliaran dolar. Tesla diperkirakan akan mengumumkan pengiriman dan produksi kuartal ketiga (Q3) pada Sabtu (1/10/2022) waktu setempat. 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close