Nusantaratv.com - Penjualan mobil penumpang di China dilaporkan mengalami penurunan 13,9 persen pada Oktober lalu dibandingkan bulan yang sama tahun lalu.
Berdasarkan data Asosiasi Mobil Penumpang Cina (CPCA), seperti dikutip dari Xinhua, Selasa (9/11/2021), untuk produksi mobil penumpang di China juga mengalami penurunan sebesar 4,1 persen year on year (YoY) pada bulan lalu.
Di sisi lain, penjualan kendaraan energi baru meningkat 141,1 persen YoY menjadi 321.000 unit pada Oktober. Dan, selama 10 bulan pertama, penjualan mobil penumpang energi baru meroket 191,9 persen dari tahun sebelumnya menjadi 2,14 juta unit.
"Kinerja pasar mobil energi baru dan kendaraan bensin mengambil jalur yang berbeda, dengan yang pertama terus melihat pertumbuhan eksplosif," kata Cui Dongshu, Sekretaris Jenderal CPCA.
Produsen kendaraan energi baru ternama di China, BYD, tetap menjadi merek paling populer di kalangan konsumen. Perusahaan berhasil menjual 80.373 unit kendaraan pada bulan lalu.
Sedangkan Tesla China menjual 54.391 unit kendaraan pada Oktober. Dari total penjualan pada bulan itu, sebanyak 40.666 unit kendaraan merupakan model yang diekspor ke luar China, menurut CPCA.
Menurut CPCA, penjulan mobil penumpang di China kemungkinan akan tumbuh sebesar 5 persen pada 2022.