Mulai Dikirim Q4 2021, Mobil Listrik Arcfox Alpha S Dibekali HarmonyOS

Nusantaratv.com - 26 Oktober 2021

Mobil listrik Arcfox Alpha S. (Net)
Mobil listrik Arcfox Alpha S. (Net)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Laporan pada awal tahun ini menyebutkan Huawei meluncurkan Arcfox Alpha S. Ini menjadi kendaraan listrik baru yang dikembangkan bersama dengan BAIC dan menampilkan HarmonyOS. 

Kini, perusahaan tersebut secara resmi mengumumkan akan memulai produksi dan pengiriman untuk sejumlah kecil unit Arcfox Alpha S pada kuartal keempat (Q4) tahun ini, seperti dikutip dari Gizmochina, Selasa (26/10/2021).

Kendati Huawei pernah menyatakan di masa lalu jika mereka tidak berencana memproduksi mobil, perusahaan telah secara aktif bekerja dengan produsen mobil lain untuk meluncurkan sistem mobilnya sendiri untuk hardware dan software.

Arcfox Alpha S adalah contoh yang baik dari Huawei yang bermitra dengan pabrikan otomotif untuk mobil canggih dengan fitur mengemudi otonom. Diketahui, Alpha S adalah hasil dari investasi senilai lebih dari US$1 miliar untuk penelitian berbasis mengemudi otonom.

Baca Juga: Tesla Buka Pusat Penelitian dan Pengembangan Baru di China

Meskipun Arcfox dikenal di bawah BAIC, fitur utama mobil listrik baru ini adalah sistem 'HI' Huawei. Sistem ini merupakan kependekan dari 'Huawei Inside' dan menawarkan kemampuan Level 4, yang berarti mobil ini mampu melakukan otonomi penuh. 

Mobil ini dibanderol dengan harga antara 388.900 Yuan (Rp861,5 juta) hingga 429.900 Yuan (Rp952,3 juta) menjalankan HarmonyOS, dan aplikasi terkait yang ditenagai prosesor Huawei HiSilicon Kirin.

Hal ini memungkinkannya menawarkan mengemudi otomatis, pengisian cepat, dan bahkan komputasi cloud. Kendati diklaim menghadirkan sistem otonom Level 4, mobil Alpha S harus selalu didampingi oleh sopir yang siap mengambil alih setir. 

Namun Huawei memang memamerkan fungsi L4, dengan Arcfox menempuh jarak 1.000 km di kota China yang sibuk tanpa campur tangan manusia. Mobil ini berhasil mencapainya melalui serangkaian sensor, termasuk Lidar, 6 radar gelombang milimeter, 13 radar ultrasonik, dan 12 kamera bersama dengan chipset Huawei untuk sistem kemudi otonom.
 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close