Mobil Bekas Xiaomi SU7 Bisa Laku Terjual Lebih Mahal dari Harga Barunya di China

Nusantaratv.com - 25 Juli 2024

Seorang blogger bernama Li Dazhui merilis sebuah video yang memperlihatkan dirinya menjual Xiaomi SU7 Max Founders Edition miliknya. (Foto: Gizmochina)
Seorang blogger bernama Li Dazhui merilis sebuah video yang memperlihatkan dirinya menjual Xiaomi SU7 Max Founders Edition miliknya. (Foto: Gizmochina)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Mobil listrik Xiaomi SU7 telah menarik perhatian konsumen di seluruh China.

Seorang blogger bernama Li Dazhui merilis sebuah video pada Selasa, 23 Juli 2024, yang memperlihatkan dirinya menjual Xiaomi SU7 Max Founders Edition miliknya.

Li memilih menjual Xiaomi SU7 Max Founders Edition miliknya karena seorang rekannya mengatakan kepadanya, jika mobil bekas tersebut bisa laku terjual lebih mahal daripada harga beli dalam kondisi baru.

Dilansir dari CarNewsChina, Kamis (25/7/2024), hal ini dimungkinkan karena mobil tersebut sudah mulai langka. Sebab, Founders Edition sudah tidak tersedia lagi.

Li kemudian memutuskan untuk bisa meraup keuntungan dengan menjual mobilnya tersebut. Dia telah mengendarai mobilnya selama sekitar tiga bulan.

Dan selama waktu tersebut, kendaraan miliknya telah menempuh jarak sekitar 3.600 km. Selama kepemilikannya, mobil Li pernah ditabrak dari belakang setidaknya satu kali, dan mobil tersebut mengalami kerusakan.

Dalam video tersebut, dia menunjukkan tangkapan layar dari sebuah aplikasi yang menunjukkan harga berbagai Xiaomi SU7 bekas. Harga tersebut termasuk Xiaomi SU7 Max dengan jarak tempuh 600 km dibanderol dengan harga 343.000 yuan (sekitar Rp769,7 jutaan).

Kemudian, Xiaomi SU7 Max dengan jarak tempuh 1.900 km ditawarkan dengan harga 335.000 yuan (sekitar Rp751,8 jutaan). Mobil tersebut sepetinya adalah model Founders Edition.

Sedangkan Xiaomi SU7 Max memiliki harga baru yakni 299.900 yuan (sekitar Rp673 jutaan). Ini terbatas untuk 5.000 pesanan pertama untuk versi Max dan Standard dari Xiaomi SU7, sementara Founders Edition mencakup beberapa peningkatan yang kesemuanya tanpa biaya alias gratis, termasuk kulit Nappa, 25 speaker, dan car refrigerator.

Namun, karena adanya kerusakan pada mobilnya, Li hanya menerima sebesar 280.000 yuan (sekitar Rp628,3 jutaan) dari pusat penjualan mobil bekas di Beijing. 

Dalam video tersebut, Li mengatakan nilai sisa Xiaomi SU7 sangat tinggi. Dia belum pernah melihat mobil dengan nilai sisa setinggi itu, dan mampu menjualnya dengan harga baru setelah empat bulan pemakaian.

Saat ini, ada tiga versi Xiaomi SU7 yang tersedia. Baik versi Standard maupun Pro memiliki arsitektur 400V, dengan perbedaan utama adalah Pro memiliki baterai berkapasitas lebih besar yang memberikan jangkauan hingga 830 km. 

Versi Max merupakan peningkatan yang cukup besar, tidak hanya memiliki baterai yang lebih besar tetapi juga memperkenalkan arsitektur 800V, motor ganda, dan sistem ADAS berbasis Lidar. 

Harganya berkisar dari 215.900 yuan (sekitar Rp484,5 jutaan) hingga 299.900 yuan (sekitar Rp673 jutaan). Di sisi lain, beberapa hari yang lalu, prototipe SU7 Ultra baru dipamerkan, dan penjualan versi ini akan dimulai pada 2025.

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close