Nusantaratv.com - Pabrikan ponsel pintar asal China, Xiaomi, melaporkan telah menerima 75.723 pesanan untuk sedan listrik pertama perusahaan, SU7.
Dilansir dari Reuters, Kamis (25/4/2024), CEO Xiaomi Lei Jun menyampaikan, perusahannya telah menerima lebih dari 75.000 pesanan yang telah terkunci.
Yakni pembeli telah menaruh deposit yang tidak dapat dikembalikan. Pesanan tercatat kurang dari satu bulan setelah peluncuran mobil listri pertama Xiaomi pada akhir Maret.
"Xiaomi telah mengamankan 75.723 pesanan untuk sedan listrik sporty SU7 pada 24 April, dan berencana mengirimkan lebih dari 10.000 unit pada Juni," kata Lei Jun dalam sebuah acara pameran otomotif di Beijing, China.
Dia mengklaim target pengiriman lebih dari 100.000 pengiriman SU7 pada 2024. Perusahaan bertujuan menjaga bisnis otomotifnya agar 100 persen fokus di pasar China selama tiga tahun ke depan.
Xiaomi mengungkapkan perusahaan memajukan pengiriman SU7 versi standar dan Max hingga 18 April, atau 12 hari lebih awal dari rencana semula. Selain dua trim tersebut, Xiaomi sebelumnya mengatakan pihaknya berencana memulai pengiriman model Pro pada akhir Mei.
Kehadiran SU7 semakin memanaskan perang harga kendaraan listrik di China, yang dikenal sebagai pasar mobil terbesar di dunia. Sejumlah produsen mobil dengan model serupa, telah mengumumkan penurunan harga dan subsidi setelah peluncuran SU7.