Nusantaratv.com - Foxconn Group, perusahaan yang dikenal sebagai pemasok Apple, bersiap melebarkan sayapnya. Perusahaan mengumumkan rencananya untuk memasuki pasar kendaraan listrik.
National Petroleum Corporation of Thailand (PTT), perusahaan patungan dengan Foxconn Group, mengumumkan pabrik kendaraan listrik di negara tersebut akan memulai produksi massal pada kuartal pertama (Q1) 2024.
Dikutip dari Gizmochina, Selasa (8/2/2022), kedua perusahaan berencana menginvestasikan sekitar US$1 miliar atau setara Rp14,3 triliun untuk mendirikan pabrik baru di Thailand. PTT memperkirakan sekitar 50.000 kendaraan akan diproduksi tahunan di periode awal. Di mana nantinya akan diperluas hingga kapasitas sekitar 150.000 kendaraan.
Diketahui, Foxconn tidak hanya membatasi bisnis produksi kendaraan listrik di Thailand, tapi juga menyebar ke seluruh wilayah. Perusahaan baru-baru ini mengumumkan kemitraan dengan Kementerian Investasi Indonesia bersama perusahaan lain untuk mengembangkan kendaraan listrik.
Sebelumnya, perusahaan Taiwan itu juga diketahui menandatangani perjanjian untuk mengakuisisi pabrik kendaraan listrik di Amerika Utara. Kesepakatan dengan startup kendaraan listrik Amerika Serikat (AS) Lordstown Motors yang juga termasuk pembelian saham bernilai US$280 juta (Rp4 triliun).
Hal itu juga mempertimbangkan untuk mendirikan pabrik kendaraan listrik di India, Eropa, dan Amerika Utara atau Selatan pada 2024. Beberapa bulan lalu, Foxconn meluncurkan tiga model prototipe kendaraan listrik yang ingin dirilis perusahaan secara komersial pada tahun ini. Ketiga prototipe baru tersebut merupakan puncak dari kemitraan Foxconn dengan Yulon Motors Taiwan.