Nusantaratv.com - Ford Motor berencana memangkas produksi delapan pabrik mobil mereka di Amerika Serikat (AS), Meksiko dan Kanada pada pekan depan.
Tindakan itu dilakukan karena Ford terkendala kurangnya pasokan chip semikonduktor. Hal itu dikatakan juru bicara Ford kepada Reuters, Jumat (4/2/2022).
Perubahan terjadi sehari setelah produsen mobil yang berdiri sejak 1903 di Detroit, Michigan, AS itu, memberitahukan kekurangan chip semikonduktor akan menyebabkan penurunan volume kendaraan pada kuartal saat ini.
Produksi di pabrik-pabrik di Michigan, Chicago dan di Cuautitlan, Meksiko akan ditangguhkan. Di Kansas City, produksi truk pikap F-150 akan dihentikan, sementara satu shift akan dijalankan untuk produksi van Transit-nya.
Ford juga akan menjalankan satu shift atau pengurangan jadwal di pabriknya di Dearborn, Kentucky dan Louisville, sambil menghapus lembur di pabrik Oakville di Kanada. Semua perubahan akan diterapkan untuk pekan yang dimulai pada 7 Februari nanti.
Di sisi lain, saham Ford merosot pada Jumat (4/2/2022, setelah produsen mobil itu membukukan pendapatan kuartalan yang lebih rendah dari perkiraan dan memperkirakan pemulihan yang lebih lambat pada produksi kendaraan 2022 dibandingkan pesaingnya, General Motors (GM).
Namun, perusahaan mengatakan pihaknya memperkirakan volume kendaraan akan meningkat secara signifikan di semester kedua 2022.