Nusantara.com - Mobil listrik Xiaomi, Modena, diperkirakan akan diluncurkan pada akhir tahun ini.
Menjelang peluncurannya, seperti dilansir dari Gizmochina, Senin (6/11/2023), paten baru Xiaomi mengungkapkan teknologi untuk deteksi kecelakaan otomatis dan peringatan kontak darurat.
Paten tersebut menjelaskan sistem yang menggunakan tiga modul untuk menilai tingkat keparahan kecelakaan. Yakni modul Get, modul Determine, dan modul Communication.
Modul Get mengumpulkan informasi status tentang kendaraan, seperti kegagalan baterai, kegagalan sirkuit, pengembangan kantung udara, dan pelepasan roda. Modul Determine selanjutnya menggunakan informasi ini untuk mengklasifikasikan kecelakaan ke level 1 atau level 2.
Kecelakaan level 1 meliputi kerusakan ringan, seperti kaca depan retak atau bemper rusak. Jika terjadi kecelakaan level 1, sistem akan mengirimkan pesan teks berisi informasi kecelakaan ke kontak darurat kendaraan yang telah ditentukan sebelumnya.
Kecelakaan level 2 meliputi kerusakan yang lebih serius, seperti kendaraan terguling, kebocoran tangki oli, atau roda terlepas. Jika terjadi kecelakaan level 2, sistem akan mengirimkan pesan pemberitahuan ke kontak darurat yang telah ditentukan dan melakukan panggilan darurat ke pusat layanan darurat.
Sistem akan menolak semua panggilan dari kontak darurat dan non-darurat selama panggilan darurat sedang berlangsung. Setelah panggilan darurat selesai, sistem akan menunggu panggilan darurat kembali.
Semua panggilan dari kontak non-darurat selama periode ini akan ditolak. Semua panggilan dari kontak darurat atau pusat layanan darurat akan dialihkan melalui perangkat terminal yang terkait dengan kendaraan.
Sistem juga akan memulai pengatur waktu ketika waktu tunggu penyelamatan darurat dimulai setelah berkoordinasi dengan pusat layanan darurat. Jika penyelamatan tidak dilakukan dalam waktu tunggu yang ditentukan, panggilan lain akan dilakukan ke kontak darurat yang telah ditentukan.
Sistem peringatan kecelakaan kendaraan dan kontak darurat yang canggih ini diharapkan ada di mobil listrik Xiaomi Modena. Modena juga diharapkan hadir dengan baterai BYD LFP dan CATL Qilin, prosesor Snapdragon 8295, dan yang lainnya.