Nusantaratv.com - Perusahaan otomotif asal Amerika Serikat (AS), Ford Motor Co., mengatakan pihaknya melakukan penarikan kembali (recall) terhadap 462.000 kendaraan di seluruh dunia.
Penarikan dilakukan karena adanya masalah pada kamera belakang sehingga gambar tidak muncul. Perusahaan mengungkapkan kendaraan yang terdampak meliputi beberapa model yakni Ford Explorer dan Lincoln Aviator produksi 2020-2023. Kemudian Ford Lincoln Corsair produksi 2020-2022 yang dilengkapi dengan kamera 360 derajat.
Penarikan tersebut juga termasuk 382.000 kendaraan di AS. Demikian dikutip dari Reuters, Jumat (27/1/2023). Ford mengatakan memiliki laporan 17 kecelakaan ringan yang berkaitan dengan masalah penarikan kendaraan tersebut dan lebih dari 2.100 laporan garansi tetapi tidak ada laporan cedera.
Penarikan itu memperluas dan menggantikan penarikan 228.000 kendaraan pada 2021. Diler akan memperbarui perangkat lunak modul pengolah gambar dan kendaraan yang sebelumnya diperbarui berdasarkan penarikan lama akan memerlukan update baru.
Ford mengatakan pada akhir 2021 dan 2022 Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) menghubungi pembuat mobil tentang laporan gambar biru di tampilan kamera belakang setelah selesainya penarikan pada 2021, yang mendorong perusahaan untuk menyelidiki.
NHTSA pada Agustus 2021 membuka penyelidikan setelah Ford pada 2020 menarik kembali 620.246 kendaraan karena masalah kamera belakang lainnya. Investigasi sedang meninjau apakah Ford telah menarik kembali kendaraan tepat waktu dan apakah melakukan recall cukup banyak kendaraan.
Ford telah mengeluarkan penarikan terkait kamera belakang lainnya dalam beberapa tahun terakhir termasuk menarik kembali 47.000 kendaraan SUV (sport utility vehicle) Bronco produksi 2021-2022 karena masalah pada gambar yang dapat mengalihkan perhatian pengemudi.