Nusantaratv.com - Produsen mobil asal Korea Selatan (Korsel), Hyundai mencapai tonggak sejarah.
Penjualan kendaraan Hyundai di Amerika Serikat (AS) telah mencapai 15 juta unit sejak perusahaan tersebut mulai beroperasi di Negara Paman Sam itu, 36 tahun lalu. Hal itu berdasarkan data yang disajikan Hyundai pada Kamis (22/12/2022), seperti dilaporkan The Korea Herald.
Hyundai Motor America, anak perusahaan produsen mobil di AS, pada Rabu (21/12/2022) mengirimkan kendaraannya yang ke 15 juta unit kepada pelanggan di diler West Herr Hyundai di Williamsville, New York.
Hyundai memulai operasinya di AS pada 1986 ketika mengekspor model Excel. Excel adalah kendaraan subkompak penggerak depan pertama Hyundai, diproduksi di pabrik Hyundai di Ulsan antara 1985-1994.
Produsen mobil itu membawa kemampuan manufakturnya ke AS pada 2005 ketika membangun pabrik di Montgomery, Alabama. Di belakang keuntungan rantai pasokan dari fasilitas Montgomery, Hyundai mencatat 5 juta unit penjualan secara kumulatif pada 2007, dan melampaui angka 10 juta pada 2015.
Model Hyundai yang paling banyak terjual di AS adalah mobil kompak Avante, yang dijual dengan nama Elantra. Sebanyak 3,53 juta unit terjual per Desember sejak pertama kali diperkenalkan ke pasar mobil AS pada 1991, menurut pembuat mobil Korsel itu.
Menyusul Avante dalam daftar mobil terlaris Hyundai adalah sedan menengah perusahaan Sonata, kendaraan sport Santa Fe, mobil subkompak Accent, dan SUV Tucson. Model tersebut masing-masing mencatat 3,14 juta, 1,91 juta, dan 1,34 juta unit dalam penjualan kumulatif.
Hyundai mengatakan mereka memulai operasinya di AS berdasarkan sedan menengah dan mobil kompak, tetapi 36 tahun kemudian SUV besutannya menjadi daftar model yang paling banyak terjual.
Hyundai melanjutkan diversifikasi jajarannya di AS, dengan operasi baru-baru ini berfokus pada kendaraan ramah lingkungan dan listrik.
"Selama 36 tahun terakhir, Hyundai telah mengembangkan portofolio produknya, jejak manufakturnya di Amerika, dan pangsa pasarnya, menjadi merek dengan penjualan tertinggi kelima tahun ini untuk memperluas lini produk dan manufaktur kendaraan listrik kami," kata CEO Hyundai Motor America Randy Parker.
Sementara itu, Hyundai memulai pembangunan pabrik kendaraan listrik baru mereka di negara bagian Georgia, AS pada Oktober.