Nusantaratv.com - Honda Amerika menargetkan menjual 70.000 unit kendaraan listrik berbasis SUV (sport utility vehicle), yakni Honda Prologue pada 2024.
Honda menggandeng General Motors (GM) dalam memproduksi kendaraan yang menandai awal dari seri baru mobil-mobil Honda berbasis Battery Electric Vehicle (BEV) itu.
Ketika perusahaan mobil Jepang tersebut mengembangkan platform kendaraannya sendiri sepanjang dekade ini, Honda mengharapkan mencapai setengah juta penjualan listrik di Amerika Utara pada 2030, dan menjadi produsen kendaraan listrik pada 2040.
"Peluncuran BEV dalam volume pertama kami pada 2024 adalah awal dari arah baru dan menarik bagi Honda," kata Wakil Presiden Eksekutif dari Operasi Nasional, American Honda Motor Co., Dave Gardner, seperti dikutip dari Reuters, Senin (20/9/2021).
"Kami bekerja sama dengan diler untuk merencanakan transisi dari penjualan kendaraan bertenaga bensin ke penjualan 100 persen kendaraan listrik pada 2040," lanjutnya.
Honda mengatakan target penjualan mobilnya bergantung pada pendekatan yang adil dan merata terkait insentif untuk negara bagian dan otoritas federal.
Di Amerika Serikat (AS), Honda dan produsen mobil internasional lainnya telah menyatakan penentangan terhadap tawaran pemerintahan Joe Biden yang akan memberikan insentif lebih tinggi untuk kendaraan yang diproduksi di pabrik dengan serikat pekerja di AS.
"Honda telah mendesak Kongres untuk memastikan semua kendaraan yang diproduksi di Amerika diperlakukan sama," jelasnya.
Di negara Paman Sam itu, Honda awalnya akan fokus pada penjualan kendaraan listrik di negara bagian yang mengikuti program kendaraan nol emisi, California Zero-Emission Vehicle (ZEV), bersama dengan Texas dan Florida.