Nusantaratv.com - Ford Motor Co., mengatakan pihaknya akan meningkatkan kapasitas produksi F-150 Lightning menjadi 80.000 per tahun.
Target itu dicanangkan karena adanya permintaan yang kuat untuk truk pikap listrik ini, seperti dikutip dari Reuters, Jumat (17/9/2021). Perusahaan menyebut kendaraan tersebut akan mulai dijual pada musim semi mendatang.
Produsen mobil asal Amerika Serikat (AS) itu mengatakan akan menginvestasikan US$250 juta atau sekitar Rp3,5 triliun dan menambah 450 pekerjaan per jam di tiga fasilitas milik mereka di Michigan untuk meningkatkan produksi, setelah mengumpulkan lebih dari 150.000 pemesanan untuk truk pikap listrik tersebut sampai dengan saat ini.
"Minat dari publik telah melampaui ekspektasi tertinggi kami," kata Ketua Eksekutif Bill Ford dalam pernyataannya.
Baca Juga: Ford Setop Produksi Mobil di India, Mengapa?
Langkah Ford, mengkonfirmasi laporan Reuters bulan lalu, bahkan ketika pengamat industri mempertanyakan apakah pembeli individu akan menyerahkan pikap bertenaga gas mereka untuk model listrik.
Lightning adalah versi elektrik dari truk pikap F-150 bertenaga gas terlaris Ford. Reuters melaporkan produsen mobil itu menargetkan produksi tahunan lebih dari 80.000 untuk truk pikap Lightning pada 2024, naik dari target sebelumnya lebih dari 40.000 unit.
Ford dan produsen mobil global lainnya berlomba mengubah jajaran mobil bertenaga bensin mereka menjadi tenaga listrik di bawah tekanan dari kawasan seperti Eropa dan China untuk mengurangi emisi kendaraan.
Presiden AS Joe Biden berencana menyuntikan miliaran dolar AS untuk meningkatkan produksi, penjualan, dan infrastruktur kendaraan listrik di AS. Pada Mei, Ford menguraikan rencana untuk meningkatkan pengeluarannya untuk elektrifikasi pada 2030, atau lebih dari sepertiga menjadi lebih dari US$30 miliar (Rp427 triliun).