MPR
Nusantaratv.com - CEO Xpeng He Xiaopeng menyatakan kekhawatirannya terhadap industri otomotif yang lebih mengutamakan bisnis dan pemasaran daripada inovasi teknologi.
Pernyataan itu disampaikan He Xiaopeng saat memperkenalkan secara global sedan listrik Xpeng Mona M03, pada Rabu (3/7/2024).
He Xiaopeng mencatat ketika dia pertama kali memasuki industri otomotif sepuluh tahun lalu, hanya ada sedikit perubahan dalam teknologi bahan bakar.
Lingkungan yang stagnan ini memungkinkan perusahaan untuk mendapatkan keuntungan tanpa inovasi yang signifikan. Namun, selama dekade terakhir, Xpeng telah mengejar banyak kemajuan teknologi.
Meskipun ada upaya tersebut, He Xiaopeng mengamati tidak sedikit pelaku pasar otomotif China masih memprioritaskan strategi produk dan pemasaran dibandingkan kemajuan teknologi yang sesungguhnya.
"Mengintegrasikan teknologi dengan cepat dapat menghasilkan kesuksesan, tetapi tidak memberikan kegembiraan dalam inovasi sejati. Hal ini lebih terasa seperti bisnis daripada kemajuan," ujar He Xiaopeng, seperti dilansir dari Carnewschina, Jumat (5/7/2024).
Dia juga menekankan pentingnya menyeimbangkan pembelajaran dari orang lain dengan komitmen terhadap inovasi teknologi yang mendalam.
Ke depan, He Xiaopeng mengungkapkan harapannya jika Xpeng akan terus menghadapi dekade berikutnya dengan fokus pada kemajuan teknologi, yang bertujuan membawa lebih banyak inovasi ke pasar dan China.
Dalam sambutannya tersebut, dia mengungkapkan sedan listrik terjangkau Mona M03. Mobil ini merupakan seri terbaru di bawah merek Xpeng. Kendaraan listrik murni ini memiliki desain futuristik.
Mona M03 memiliki panjang 4.780 mm, lebar 1.896 mm, tinggi 1.445 mm dengan jarak sumbu roda 2.815 mm. Bagasinya menawarkan ruang yang lapang sebesar 621 liter, setara dengan SUV berukuran sedang.
Fokus utama dari sedan listrik Mona M03 adalah mengurangi hambatan aerodinamis. Kendaraan tersebut telah menjalani 10 uji terowongan angin ekstensif yang berlangsung lebih dari 100 jam, dengan mengoptimalkan 15 area utama.
Upaya ini mengurangi koefisien hambatan sebesar Cd 0,085, yang menghasilkan peningkatan jangkauan sejauh 60 km. Beberapa detail baru diberikan tentang sistem penggerak.
Namun, dipastikan Mona M03 akan menawarkan pilihan antara motor listrik 140 kW dan 160 kW, dengan kecepatan tertinggi 155 km/jam. Mona M03 menggunakan baterai lithium iron phosphate (LFP) yang dipasok oleh divisi Baterai FinDreams BYD.
Sedan listrik ini tersedia dalam versi dengan jangkauan 515 km atau 620 km. Xpeng mengumumkan Mona M03 akan dijual dengan harga di bawah 200.000 yuan atau kisaran Rp448,3 juta, dengan harga akhir akan diungkapkan pada Agustus saat peluncuran resminya.
Sahabat
Ntvnews
Teknospace
HealthPedia
Jurnalmu
Kamutau
Okedeh