MPR
Nusantaratv.com - Setelah sukses dengan Shark 6 yang bersaing di segmen truk pikap lebih kecil, BYD kini berencana memperluas jangkauannya ke pasar truk pikap ukuran penuh.
Dikutip dari Carscoops, Selasa (25/2/2025), perusahaan asal China ini telah mengonfirmasi mereka akan meluncurkan truk pikap baru yang siap menyaingi model-model legendaris seperti Ford F-150, Chevrolet Silverado, dan Toyota Tundra, berbeda dengan Shark 6 yang berkompetisi dengan Ford Ranger dan Toyota Hilux.
Meskipun truk baru ini kemungkinan besar tidak akan dijual di Amerika Serikat (AS) karena tarif yang berlaku, truk ini akan dipasarkan di wilayah lain seperti Australia.
Berbeda dengan truk berukuran penuh seperti F-150, Silverado, dan Tundra yang dimodifikasi menjadi setir kanan untuk pasar Australia, model BYD terbaru ini kemungkinan besar akan diproduksi langsung dengan setir kanan.
Hal ini bisa menjadi keuntungan bagi BYD, karena konversi setir kanan biasanya menambah biaya yang signifikan pada kendaraan.
Ambisi BYD yang Terus Berkembang
Dalam wawancara dengan Drive baru-baru ini, CEO distributor BYD Australia, EVDirect, David Smitherman, mengonfirmasi pengembangan truk pikap baru sedang berlangsung, meskipun ia belum memberikan tanggal pasti untuk peluncurannya.
"Saya berasal dari latar belakang truk pikap ukuran penuh, itu adalah pengalaman saya sebelumnya, jadi saya memang menyukai truk pikap besar," kata Smitherman.
"Saat ini, truk tersebut masih dalam tahap pengembangan. Kami rasa, sebagai merek, kami ingin memasuki pasar tersebut," sambungnya.
Ketika ditanya lebih lanjut mengenai waktu kedatangan kendaraan ini, ia menyebutkan peluncuran truk tersebut bisa berada dalam jangka waktu yang sama dengan versi 2.0 liter dari Shark 6, yang diperkirakan akan diluncurkan pada 2027.
Sistem Penggerak dan Spekulasi
Detail mengenai mesin truk yang akan datang ini masih belum jelas. Truk baru BYD, yang kemungkinan akan diberi nama Shark 9, mungkin tidak sepenuhnya bertenaga listrik seperti yang banyak diperkirakan.
Sebaliknya, BYD kemungkinan akan tetap menggunakan teknologi yang sudah ada, menawarkan powertrain hybrid plug-in, seperti yang digunakan pada Shark 6.
Pada Shark 6, BYD menggunakan mesin empat silinder 1,5 liter turbocharged dipadukan dengan dua motor listrik, menghasilkan total daya 430 hp (321 kW), yang memungkinkannya mencapai 100 km/jam dalam waktu hanya 5,7 detik.
Jika BYD ingin memberikan lebih banyak tenaga pada truk pikap ukuran penuh mereka, hal itu bukanlah masalah besar, mengingat mereka juga memproduksi model PHEV lain yang lebih bertenaga, seperti YangWang U8 yang menghasilkan 1.180 hp dengan kombinasi empat motor listrik permanen dan mesin turbocharged empat silinder 2.0 liter.
Namun, penggunaan mesin tersebut pada truk pikap tampaknya tidak terlalu mungkin.
Sahabat
Ntvnews
Teknospace
HealthPedia
Jurnalmu
Kamutau
Okedeh