Yogyakarta Dan Ormas Gelar Bakti “Mas Jo” Bersihkan Malioboro

Nusantaratv.com- Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Yogyakarta bekerja sama dengan Pemuda Muhammadiyah dan Gerakan Pemuda Ansor menggelar Bakti “Mas Jo” membersihkan Malioboro.

“Kegiatan ini menjadi bagian pembinaan organisasi kemasyarakatan (ormas) yang ada di Kota Yogyakarta,” kata Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Yogyakarta Budi Santosa di Yogyakarta, Minggu.

Menurut dia, kegiatan itu menjadi salah satu cara untuk menunjukkan peran serta organisasi kemasyarakatan dalam membangun Kota Yogyakarta sekaligus membantu masyarakat.

“Seperti diketahui, Malioboro adalah kawasan wisata utama di Kota Yogyakarta. Kami bersama ormas ingin berperan dalam memastikan kawasan tersebut tetap bersih dan nyaman,” katanya.

Terlebih, lanjut dia, kawasan Malioboro selalu dipadati wisatawan saat akhir pekan sehingga memastikan kawasan tersebut bersih menjadi sangat penting untuk memberikan kenyamanan kepada wisatawan yang datang.

Melalui kegiatan tersebut, lanjut Budi, organisasi kemasyarakatan menunjukkan bahwa mereka selalu siap bersinergi dan menjadi mitra strategis pemerintah.

Selain membersihkan kawasan Malioboro, katanya, kegiatan tersebut membagikan bibit tanaman kepada masyarakat.

“Kegiatan ini menjadi simbol kebangkitan seluruh kelompok masyarakat usai pandemi selama dua tahun terakhir sekaligus menyambut Peringatan Hari Sumpah Pemuda,” katanya.

Sebelumnya, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Yogyakarta telah melakukan pendataan ormas dan meminta ormas untuk rutin menginformasikan berbagai kegiatan mereka ke masyarakat dengan memanfaatkan media sosial sehingga masyarakat memahami kontribusi yang diberikan organisasi tersebut untuk Kota Yogyakarta.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta Aman Yuriadijaya mengatakan aksi “reresik” (membersihkan) Malioboro menjadi simbol untuk menyapa masyarakat.

“Harapannya, masyarakat memahami isu-isu strategis yang ada di sekitar kita, terutama di Malioboro yang menjadi pusat tujuan wisata. Kegiatan ini menjadi aksi nyata untuk kepentingan masyarakat,” katanya.