Nusantaratv.com - Sebuah SD di Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mengalami kemalingan. Aksi pencurian yang diduga dilakukan oleh gangster itu terekam kamera CCTV.
Pencurian tersebut terjadi di SDN 4 Cihideung Ilir, Ciampea, Bogor, Senin (31/10/2022). Camat Ciampea Yudi Santosa membenarkan adanya aksi pencurian tersebut.
Dia sendiri datang ke sekolah untuk memberikan dukungan moril kepada guru dan siswa. Yudi berharap kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah tidak terganggu.
"Saya sendiri mengumpulkan kepala sekolah dan guru kepentingannya agar jangan sampai secara fisik dan psikis terganggu baik guru atau murid. Intinya jangan sampai KBM terganggu. Anak-anak hari ini diberikan tugas oleh gurunya, pulang ke rumah jadi tidak libur. Hanya mengerjakan tugas dari rumah untuk hari ini aja," ujar Yudi, Senin (31/10/2022).
Yudi menyebut ada sejumlah ruangan yang dibobol. Seperti salah satu ruang kelas dan ruang guru.
Kapolsek Ciampea Kompol Beben Susanto mengatakan pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut. Termasuk apakah pelakunya adalah anggota gangster atau bukan.
"Belum bisa memastikan. Soalnya kan belum ketangkap. Tapi tetap kita selidiki (pelakunya). Lengkapnya nanti ke Humas ya," kata Beben saat dihubungi, Senin (31/10/2022).
Dalam laporan polisi, barang sekolah yang hilang berupa dua buah printer dan dua buah proyektor milik sekolah.
Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) lokasi pencurian di ruang guru SDN 4 Cihideung Ilir. Pelaku meninggalkan tulisan 'TOM 2019 GANGSTER', yang diduga merupakan salah satu kelompok gangster.
"Situasi TKP merupakan ruang Guru SD tersebut dan keadaan ruangan berantakan. Kemudian ada tulisan 'TOM BGR 2019 GANGSTER ..ADIT' dan barang yang baru diketahui hilang berupa 2 printer dan 2 buah proyektor," kata Kasi Humas Polres Bogor Iptu Desi Triana melalui keterangannya, Senin (31/10/2022).
Desi menyebut peristiwa pencurian itu diduga terjadi sekitar pukul 02.30 WIB dini hari tadi. Pelaku masuk ke sekolah dengan cara memanjat pagar tembok.
"Pelaku masuk ke sekolah dengan cara memanjat pagar tembok dan masuk ke ruang guru dengan cara merusak kunci pintu menggunakan kunci palsu berupa potongan besi pintu," ucapnya, mengutip Detikcom.
Kemudian pelaku masuk ke ruangan untuk mencabut kabel CCTV. Selanjutnya mengambil barang-barang di dalamnya.
"Dan mencoret-coret dinding dan lantai ruangan," paparnya.
Polisi masih menyelidiki kasus pencurian di SDN 4 Cihideung Ilir yang menyisakan coretan 'TOM 2019 GANGSTER'. Pelaku diketahui menyasar CCTV dalam melancarkan aksinya.
"Kalau kemarin hasil olah TKP pertama kan ada barang yang hilang. Kalau spesifik yang tahu Polsek. Kemudian mereka masuk itu sudah langsung menyasar CCTV," kata Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Siswo Tarigan saat dihubungi, Selasa (1/11/2022).
Siswo menduga hal itu dilakukan pelaku untuk menghilangkan bukti, sehingga pelaku sulit diidentifikasi.
"Iya, menghilangkan bukti," ucapnya.
Identitas pelaku sendiri masih diselidiki. Termasuk apakah benar pelaku merupakan anggota gangster atau bukan.