Ternyata Kakek Shinzo Abe Juga Pernah Diserang Saat Jabat PM Jepang

Nusantaratv.com - 08 Juli 2022

Shinzo Abe. (Net)
Shinzo Abe. (Net)

Penulis: Mochammad Rizki

Nusantaratv.com - Kakek dari mantan perdana menteri (PM) Jepang Shinzo Abe, Nobusuke Kishi ternyata juga pernah mengalami penyerangan. Peristiwa itu terjadi saat ia menjabat sebagai PM pada tahun 1961.

Kishi ditusuk saat hendak meninggalkan kediaman perdana menteri untuk menjamu pesta kebun merayakan kemenangan Hayato Ikeda yang akan menggantikannya sebagai PM.

Pelaku penusukan ialah Taisuke Aramaki, pria pengangguran 65 tahun yang berafiliasi dengan sejumlah kelompok sayap kanan di Jepang.

Aramaki menusuk Kishi enam kali di paha yang menyebabkan kakek Abe itu mengeluarkan banyak darah. Namun, Kishi berhasil selamat karena tusukan pisau meleset dari arteri utama.

Kishi dilarikan ke rumah sakit (RS) serta menerima total 30 jahitan atas lukanya.

Sementara, Aramaki ditangkap di tempat kejadian dan akhirnya dijatuhi hukuman tiga tahun penjara pada Mei 1962 dengan jaminan.

Sampai saat ini, tak diketahui bagaimana Aramaki bisa bebas dengan membayar jaminan dalam jumlah yang sangat besar padahal dia merupakan pengangguran.

Berbeda dengan pelaku penembakan Abe, Aramaki tak pernah secara jelas menyatakan motifnya menyerang Kishi.

Aramaki menyangkal ia bermaksud membunuh Kishi.

"Ya, saya menikamnya enam kali tetapi jika saya ingin dia mati, saya akan langsung membunuhnya saja," ujar Aramaki kepada seorang reporter Jepang, mengurangi Japan Times.

Kisah Kishi ini diungkap kembali kala sang cucu, Shinzo Abe, juga mengalami penyerangan hingga meninggal dunia.

Rumah Sakit Nara Medical University memastikan Abe meninggal dunia usai kritis akibat tertembak di leher pada Jumat (8/7/2022). 

Kepala RS Nara Medical University menjelaskan Abe meninggal dunia di usia 67 tahun pada pukul 17.03 waktu lokal setelah sempat menerima penanganan darurat.

Dokter yang menangani Abe menyebut peluru yang menewaskan Abe "cukup dalam hingga mencapai jantungnnya."

Abe tertembak dua kali di bagian leher. Akibatnya, sang PM terlama Jepang tersebut mengalami pendarahan hebat.

Dokter menyatakan usai mengupayakan segala cara termasuk operasi terbuka, mereka tetap tidak dapat menghentikan pendarahan hingga akhirnya Abe meninggal dunia.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close