Terekam CCTV Detik-detik Bocah 3,5 Tahun Hilang Terseret Arus Selokan di Surabaya

Nusantaratv.com - 25 Desember 2024

Detik-detik bocah 3,5 tahun di Surabaya, Jawa Timur, hanyut terseret arus selokan saat bermain hujan pada Selasa (24/12/2024).
Detik-detik bocah 3,5 tahun di Surabaya, Jawa Timur, hanyut terseret arus selokan saat bermain hujan pada Selasa (24/12/2024).

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Seorang bocah berusia 3,5 tahun bernama Rizky terperosok ke dalam selokan di dekat rumahnya saat bermain hujan bersama kakak dan temannya, pada Selasa (24/12/2024).

Kejadian tersebut terjadi di wilayah Babatan Gang II F, Wiyung, Kota Surabaya, Jawa Timur (Jatim). Korban bersama dua temannya sedang bermain hujan tanpa pengawasan orang tua. 

Mereka terlihat asyik bermain hingga mendekati selokan yang airnya sedang meluap. Rizky kemudian mendekati selokan air yang arusnya cukup deras akibat guyuran hujan lebat. 

Dia tiba-tiba terperosok masuk ke dalam selokan. Dalam sekejap, tubuh mungilnya menghilang terbawa derasnya arus selokan. Hingga kini, Rizky masih belum berhasil ditemukan. 

Petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surabaya dan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) terus melakukan penyisiran di selokan yang memiliki kedalaman sekitra 60 cm dengan lebar 50 cm itu. 

Pencarian dilakukan dengan melakukan penyisiran manual mulai dari titik awal Rizky tenggelam hingga ke aliran kali Makmur yang terletak di selatan lokasi kejadian.

Selain itu, pencarian difokuskan terutama di sekitar aliran kali Makmur dengan menggunakan perahu karet.

Ketua Tim Kerja Operasional Darurat BPBD Surabaya, Arief Sunandar, mengatakan pihaknya masih terus melanjutkan pencarian terhadap korban. 

"Pagi ini kami melanjutkan pencarian. Kami sebelumnya telah menerima laporan dan menemukan bukti dari saksi serta rekaman CCTV yang menunjukkan Rizky keluar rumah saat hujan deras tanpa sepengetahuan orang tuanya, bersama dua orang temannya. Saat itu, Rizky terperosok ke dalam selokan," ujar Arief.

Dia mengungkapkan, pencarian dilakukan dengan menyisir selokan yang memiliki kedalaman sekitar 60 cm dan lebar 50 cm. "Kami juga telah melakukan pembongkaran untuk memeriksa kemungkinan adanya sumbatan, namun hasilnya nihil," tukas Arief.

Pencarian akan terus dilanjutkan dengan fokus pada area timur Kali Makmur, mengingat adanya semak-semak lebat yang menyulitkan proses pencarian.

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close