Nusantaratv.com - Setelah kenaikan harga BBM, terpaksa para sopir angkut di Kabupaten Bandung Jawa Barat harus menaikkan tarif angkot.
Akibatnya banyak masyarakat yang mengeluhkan kenaikan tarif angkot tersebut. Tatang Juanda pengurus Koperasi Jasa Angkutan Umum Jawa Barat mengatakan awal-awal kenaikan harga BBM banyak masyarakat yang komplain.
"Pasca kenaikan BBM yang komplain kenaikan harga angkut banyak," kata Tatang, Rabu, (28/9/22).
Namun setelah keluar tabel tarif angkot masyarakat akhirnya memahami kenaikan tarif angkot di Kabupaten Bandung dan sekitarnya.
"Awal-awal itu banyak tapi setelah keluar tabel tarif harga Alhamdulillah bisa diselesaikan," ujarnya.
Untuk kenaikan tarif angkutan umum yaitu sebesar 2 ribu rupiah, misalnya dari sore yang Banjaran awalnya 5.000 kini menjadi 7.000 rupiah.
"Kenaikan harga angkot itu ada 2000 untuk sore yang Banjaran dari 5000 jadi 7000," pungkasnya.