Takut Ditagih Utang, Wowon Ternyata Mau Racuni Rekan Sesama Pembunuh

Nusantaratv.com - 15 Agustus 2023

Wowon cs. (Detik)
Wowon cs. (Detik)

Penulis: Mochammad Rizki

Nusantaratv.com - Wowon Erawan alias Aki rupanya mau membunuh rekannya, M Dede Solehudin, yang ikut dalam pembunuhan berencana terhadap Ai Maimunah, M Riswandi, dan Ridwan Abdul Muiz dengan kopi isi racun tikus. Dede pun juga diadili bersama Wowon serta Solihin alias Duloh.

Ini terungkap dalam sidang kasus pembunuhan berencana dengan terdakwa Wowon, Duloh, dan Dede di Pengadilan Negeri Bekasi, Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin (14/8/2023). Sidang kali ini digelar dengan agenda pemeriksaan terdakwa.

Wowon disebut mulanya meminta Duloh meracik kopi dan racun tikus untuk membunuh Ai, Ridwan, dan Riswandi. Ternyata Wowon juga meminta Duloh memberikan kopi berisi racun tikus itu ke Dede. Duloh menyebut Wowon takut jika Dede menagih utang.

"Katanya Wowon, (Dede) harus mati, meninggal," ujar Duloh.

"Iya, kenapa?" tanya hakim.

"(Wowon) Takut ditagih utang," kata Duloh.

Hakim bertanya berapa utang Wowon kepada Dede. Duloh mengaku tak tahu, namun dia menyebutkan Wowon menjanjikan Rp 500 juta kepada dirinya jika membantu membunuh Ai.

"Punya utang berapa?" tanya hakim.

"Nggak tahu, saya diiming-iming Rp 500 juta," jawab Duloh.

Diketahui Wowon Erawan, Solihin alias Duloh, dan Dede Solehudin didakwa melakukan pembunuhan berencana terhadap Ai Maimunah, Muhamad Riswandi, dan Ridwan Abdul Muiz. Wowon merupakan suami Ai Maimunah.

Sementara Riswandi dan Ridwan merupakan anak Maimunah sebelum menikah dengan Wowon. Pembunuhan berencana itu terjadi di Bekasi, Jawa Barat, pada 12 Januari 2023.

Pembunuhan ini telah direncanakan Wowon bersama Duloh dan Dede sejak 25 Desember 2022. Wowon awalnya mengaku sakit hati karena Maimunah tidak menjenguknya ketika sedang sakit. Wowon juga menyebutkan Maimunah sering meminta uang kepadanya.

Wowon pun mengajak Duloh untuk membunuh Maimunah dan anak-anaknya. Permintaan itu disanggupi oleh Duloh. Singkat cerita, Duloh menyampaikan ide untuk membeli racun dan mencampurnya dengan kopi yang nantinya disajikan kepada para korban. Eksekusi kemudian dilakukan setelah para terdakwa mengatur lokasi dan menyiapkan lubang di belakang kontrakan untuk mengubur mayat para korban.

Jaksa menyebut Duloh dan Dede membangunkan Maimunah, Ridwan, dan Riswandi sekitar pukul 00.30 WIB pada 12 Januari 2023. Mereka kemudian diminta meminum kopi yang sudah dicampur dengan racun.

Maimunah lalu berteriak mengucap takbir. Para korban langsung tergeletak dan mulutnya berbusa setelah meminum kopi beracun itu.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close