Nusantaratv.com - Kepala Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan optimis pandemi Covid-19 berakhir pada 2022.
Rasa optimis itu bisa diwujudkan asalkan negara-negara bekerja sama untuk menahan penyebarannya, seperti dikutip dari KBS World, Sabtu (1/1/2022). Dalam pernyataannya pada Jumat (31/12/2021), Tedros menyebutkan dunia memiliki semua alat dan sumber daya untuk mengakhiri apa yang disebutnya sebagai 'bencana'.
"Jika pilihan yang tepat dibuat, kita dapat membalikkan pandemi," ujar Tedros.
Namun Tedros memperingatkan nasionalisme yang sempit dan penimbunan vaksin oleh sejumlah negara telah merusak kesetaraan dan menciptakan kondisi ideal untuk munculnya varian Omicron, dan semakin lama ketidakadilan berlanjut, semakin tinggi risiko virus berkembang dengan cara yang tidak dapat dicegah atau prediksi.
"Ketidaksetaraan telah mendorong pandemi dan jika kita mengakhiri ketidaksetaraan, kita mengakhiri pandemi," tambahnya.
WHO telah menetapkan tujuan baru untuk 2022 dengan memvaksinasi 70 persen orang di semua negara pada Juli untuk mengakhiri pandemi. Menurut pelacak data Worldometer, kasus global yang dikonfirmasi telah melampaui 288 juta, sementara hampir lima setengah juta orang meninggal akibat Covid-19.