Nusantaratv.com - Sebelumnya, viral video Pemimpin Jamaah Aolia, Kyai Haji Raden Ibnu Hajar Sholeh Pranolo atau dikenal sebagai Mbah Benu, membuat pernyataan jika ia teleponan sama Allah SWT untuk melaksanakan sholat Idul Fitri lebih awal.
Jemaah Aolia yang berada di Dusun Panggang III, Giriharjo, Kecamatan Panggang, Gunung Kidul, Yogyakarta sudah menggelar sholat Idul Fitri pada Jumat, 5 April 2024 lalu.
Tentu ini jauh dari penetapan pemerintah. Berdasar kalender Islam Kemenag RI, tanggal 1 Syawal 1445 H diprediksi jatuh pada Rabu, 10 April atau Kamis, 11 April 2024.
Penasaran dengan sosok Pemimpin Jemaah Aolia? Mari simak ulasannya di bawah ini.
Sosok Pemimpin Jemaah Aolia
Melansir dari berbagai sumber, Kyai Haji Raden Ibnu Hajar Sholeh Pranolo alias Mbah Benu lahir di Pekalongan, Jawa Tengah, Sabtu Pon 28 Desember 1942 dan besar di Solotiyang, Maron, Purworejo.
Pendidikan agama didapat Mbah Benu dari ayahnya, Kyai Soleh bin KH Abdul Ghani bin Kyai Yunus. Ayah Benu merupakan lulusan pesantren Lirboyo dan disebut murid dari Mbah Kholil Bangkalan.
Mbah Benu diketahui sempat mengenyam pendidikan di Fakultas Kedokteran, Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Namun, ia drop out (DO) pada semester akhir.
Mbah Benu memutuskan DO dari UGM karena ogah memakan uang orang sakit yang sedang menderita dan berduka.
Kemudian, Mbah Benu menetap di Gunungkidul demi mendapatkan hati seorang gadis yang bertugas sebagai bidan di Kecamatan Panggang, yang dikatakan sebagai calon istri Mbah Benu.