Sosok Andika Perkasa, Prabowo Hingga Ganjar Dinilai Cocok Mendampingi Puan Jika Maju Pilpres 2024

Nusantaratv.com - 25 Juni 2022

Puan Maharani, Prabowo Subianto, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan Ganjar Pranowo/ist
Puan Maharani, Prabowo Subianto, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan Ganjar Pranowo/ist

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com-Meski gelaran pemilihan presiden (pilpres) 2024 masih cukup lama, namun para pengamat politik mulai memaparkan analisisnya terkait potensi pendamping Puan Maharani jika Ketua DPP PDI Perjuangan ini menjadi calon presiden pada Pemilu 2024. 

Pengamat politik Muhammad Qodari mengungkapkan nama-nama yang cocok mendampingi Puan Maharani.

Nama-nama tersebut, kata Qodari, akan tergantung pada langkah PDI Perjuangan nantinya.

Jika PDI Perjuangan bekerja sama dengan partai politik lainnya, Qodari berpendapat sosok yang paling tepat mendampingi Puan adalah Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto.

Namun, apabila PDI Perjuangan berdiri sendiri, maka Puan akan cocok jika dipasangkan dengan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

"Tergantung PDIP akan bekerja sama dengan partai lain atau solo karier, kalau kerja sama maka kemungkinan ketua umum yang akan diajak kerja sama itu jadi wakil, kemungkinan Gerindra."

"Misalnya seperti 2009, PDIP kerja sama dengan Gerindra, Megawati dengan Prabowo, sekarang Puan-Prabowo."

"Tapi kalau PDIP solo karier, saya lihat nama yang jadi rising star, cocok dan dianggap dekat dengan PDIP adalah Andika Perkasa."

"Puan-Andika otak-atiknya agak mudah itu, misalnya pasangan sipil-militer, perempuan dan laki-laki, justifikasi-justifikasi lain yang memang diperlukanuntuk kampanye mudah" kata Qodari, Kamis (23/6/2022).

Pengamat politik Burhanuddin Muhtadi juga memberikan pendapatnya. 

Ia menilai Puan cocok dengan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. 

Muhtadi menyebut, dari sejumlah simulasi, Puan-Ganjar elektabilitasnya lebih unggul dibanding Puan-Andika. 

Baca juga: Puan Minta Kader PDIP Kerja Keras, Turun ke Tengah Rakyat

"Kalau solo karier, selain Puan-Andika, yang cocok dan bisa saja Puan-Ganjar, karena elektabilitas Andika cukup rendah."

"Puan-Ganjar disejumlah simulasi elektabilitasnya lebih kompetitif dibandingkan Puan-Andika," ungkap Burhanuddin.

Diketahui, Puan Maharani sempat digadang-gadangkan akan diusung PDIP. 

Narasi tersebut muncul setelah pujian Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, terhadap putrinya itu di Rakernas II PDI-P, Selasa (21/6/2022). 

Megawati memuji Puan yang menjadi Ketua Sidang Inter-Parliamentary Union (IPU) Assembly & Related Meetings ke-144 di Bali.

PDIP Belum Bahas Capres di Rakernas

Sementara itu, Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul, mengatakan pihaknya belum membahas terkait calon presiden (Capres) dalam Rakernas II PDIP.

Menurut Bambang, keputusan untuk membahas Capres merupakan hak dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Hingga saat ini, kata dia, belum ada perintah dari Presiden Republik Indonesia ke-5 tersebut.

"Belum ada (perintah)," kata Bambang. 

Bambang memastikan tidak ada pembahasan terkait Capres dan Cawapres dalam pembahasan komisi pemenangan Pemilu pada Rakernas tersebut.

"Jadi sudah clear, Capres dan Cawapres tidak ada dalam pembahasan komisi pemenangan Pemilu dalam Rakernas ini," ucapnya.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



1

(['model' => $post])