SKK Migas Gerakkan Industri Hulu Migas Bantu Korban Gempa Cianjur

Nusantaratv.com - 23 November 2022

Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto memberikan sambutan pada Konvensi Internasional III Industri Hulu Minyak dan Gas Indonesia 2022 di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Rabu (23/11/2022). (ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna)
Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto memberikan sambutan pada Konvensi Internasional III Industri Hulu Minyak dan Gas Indonesia 2022 di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Rabu (23/11/2022). (ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna)

Penulis: Alber Laia

Nusantaratv.com - SKK Migas menggerakkan industri hulu migas, baik kontraktor kontrak kerja sama (KKKS), industri penunjang hulu migas, maupun manajemen dan pekerja SKK Migas untuk membantu korban gempa Cianjur, Jawa Barat, khususnya pada masa pemulihan, termasuk perbaikan rumah yang rusak.

"Pengumpulan bantuan tengah berlangsung. Kami akan mempercepat proses agar bantuan dapat segera disalurkan," kata Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Dwi Soetjipto saat pembukaan 3rd International Convention and Indonesian Upstream Oil and Gas 2022 (IOG 2022) di Nusa Dua, Badung, Bali, Rabu.

Dalam keterangannya yang dikutip di Jakarta, Rabu, Dwi menyampaikan duka yang mendalam dari industri hulu migas terhadap musibah gempa Cianjur.

"Atas nama industri hulu migas, saya menyampaikan belasungkawa kepada para korban gempa di Cianjur. Mari kita panjatkan doa bersama, semoga Allah memberikan kesembuhan yang cepat bagi yang terluka dan Indonesia beserta rakyatnya selalu dalam lindungan Allah SWT," katanya.

Dalam pelaksanaan kegiatan bantuan korban gempa Cianjur itu, SKK Migas akan berkoordinasi dengan instansi terkait di pusat maupun daerah, agar bantuan industri hulu migas dapat didistribusikan dengan baik dan tepat, serta dapat membantu mempercepat pemulihan korban gempa Cianjur.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang hadir secara online dalam IOG 2022 menyampaikan jajarannya terus bergerak untuk membantu masyarakat yang terdampak gempa.

"Saat ini bantuan terus berjalan untuk memastikan seluruh korban mendapatkan bantuan," ujarnya.

Gempa berkekuatan magnitudo (M) 5,6 melanda Cianjur, Jawa Barat, pada Senin (21/11/2022) pukul 13.21 WIB.

Pusat gempa berada di koordinat 6,84 Lintang Selatan dan 107,05 Bujur Timur, sekira 10 kilometer barat daya Kabupaten Cianjur.

Berdasarkan data sampai Selasa (22/11/2022) pukul 17.00 WIB, sebanyak 268 korban meninggal dunia akibat gempa tektonik yang berpusat di kedalaman 10 km tersebut.(Ant)

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close