"Anehnya orang kalah selalu cari kesalahan, capres belum dilantik udah silahkan dengan kenaikan harga, bukannya dari dulu kenaikan harga itu pasti ada menjelang hari besar dan hari pemilu. Kenaikan beras juga disebabkan gagal panen sejumlah petani karena banjir, salah satunya kemarin di Demak dan sekitarnya gimana Pemprov Jateng dan sekitarnya tidak bisa menghandle banjir dan justru kementrian PUPR lah yang turun tangan," kata _@rch.msr_.
Kekalahan Ganjar-Mahfud turut menjadi perbincangan di unggahan tersebut. Seperti _@riskiadrian18_ yang berkomentar "di tempatmu suara Ganjar berapa?", yang juga di respons oleh lebih dari 900 orang.
"17rb harga beras, 17% suara paslon 3," tulis _@argamoja_.
"11+5=16% rakyat menilai bapak 😂😂," kata _@ar124247_.
"Suara Ganjar di TPS kalian berapa? Sebut aja ga usah takut kaya saya gitu loh 😂😂," tulis _@kondanksneakers_.
Ada pula netizen yang menyoroti rendahnya Upah Minimum Regional (UMR) Jawa Tengah dan jalan raya yang belum diperbaiki. "UMR kalian di Jateng berapa? Jalan rusak di tempat kalian berapa kilo?" tulis _@yogaofficial_.
"Yuk Pak Ganjar belajar legowo... Please... Jangan sampe orang2 jadi ilfill," tulis _@mrsusii_.