Rumah Sakit di Gaza Kewalahan Tangani Korban Luka

Nusantaratv.com - 08 Desember 2023

Asap membubung saat pengungsi Palestina berlindung di rumah sakit Al Shifa, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Hamas dan Israel, di Kota Gaza, 8 November 2023. (Dok/Doaa Rouqa/Reuters)
Asap membubung saat pengungsi Palestina berlindung di rumah sakit Al Shifa, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Hamas dan Israel, di Kota Gaza, 8 November 2023. (Dok/Doaa Rouqa/Reuters)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Rumah sakit di Gaza penuh dengan korban luka, menampung dua kali lipat jumlah pasien dibandingkan dengan tempat tidur yang tersedia, kata Kementerian Kesehatan di wilayah kantong Palestina.

"Tingkat okupansi rumah sakit di Jalur Gaza telah mencapai 206 persen," lapor saluran TV Qatar Al Jazeera mengutip Kementerian. 

"Penghancuran infrastruktur kesehatan (oleh Israel) di Jalur Gaza utara akan menimbulkan konsekuensi serius dan bencana bagi mereka yang terluka," kata kementerian itu, seperti dilansir dari kantor berita Rusia, TASS, Jumat (8/12/2023).

"Penjajah (yaitu Israel) dengan sengaja menembaki ambulans dan tim pertahanan sipil (di Jalur Gaza)," tambah kementerian itu. 

Menurut para ahli, karena pemboman Israel yang terus menerus dan gangguan komunikasi, petugas medis kesulitan menghitung jumlah korban tewas dan terluka.

"Kurang dari 1 persen dari total korban luka akibat agresi (Israel) dapat melewati perbatasan Rafah dan pergi ke luar negeri untuk mendapatkan perawatan," sebut kementerian itu.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close