Nusantaratv.com - Ribuan hewan ternak sapi terjangkit virus Penyakit Kuku dan Mulut atau PMK di kecamatan Pangalengan dan Kertasari Kabupaten Bandung Jawa Barat.
"Di KPBS yg masih positif 1.600, itu mencakup kecamatan Pangalengan dan Kertasari kalau UPBS yg masih sakit sekitar 230 ekor," kata kepala dinas pertanian Tisna Umaran, di Pangalengan, Kamis, (9/6/22).
Selain terjangkit virus PMK, puluhan hewan ternak di antaranya mati, sebagian tak bisa diselamatkan dan sebagian sengaja disembelih.
"Jadi kasus kematian itu ada 2 ya, pertama yg mati (murni), yang kedua karena disembelih kalau lihat angka kemarin yg mati itu ada 62 ekor, dan yg disembelih ada 60an ekor," ujarnya.
Untuk mengantisipasi hewan ternak mati mendadak dan tak bisa dipotong, para peternak sengaja piket, apabila ada sapi yang bisa diselamatkan segera dipotong.
"Jadi saat ini para peternak sedang piket ditempatnya masing-masing, kalau proses penyembuhan kearah sembuh diteruskan, tapi kalau misalkan kira-kira sekarat dipotong," jelasnya.
Selain di Pangangalengan virus PMK ini juga menjangkiti peternak sapi di tempat lain seperti misalnya di pasir jambu dan Ciwidey.
Pemerintah sendiri berjanji akan turun tangan mengatasi persoalan ini bahkan akan mengajukan bantuan dari pemerintah pusat.