Ratusan Mantan Anggota NII Cabut Baiat, Ucap Janji Setia ke NKRI

Nusantaratv.com - 17 Agustus 2023

Negara Islam Indonesia. (Net)
Negara Islam Indonesia. (Net)

Penulis: Mochammad Rizki

Nusantaratv.com - Sebanyak 121 orang yang tergabung dalam kelompok aliran radikal Negara Islam Indonesia (NII) berikrar ke Indonesia. Mereka sudah mencabut baiat serta mengucap janji setia ke negara.

Upacara pelepasan baiat dilakukan dilakukan di Indramayu, Jawa Barat pada Rabu (16/8/2023). Para mantan anggota NII yang berasal dari Indramayu, Bandung Raya, Subang hingga Jakarta menyatakan kembali mengakui Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Sebanyak 121 orang yang pernah menjadi anggota Negara Islam Indonesia (NII) memutuskan untuk mencabut sumpah setianya kepada NII dan secara sadar serta sukarela berikrar untuk setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia," ujar Bupati Indramayu Nina Agustina, Kamis (17/8/2023).

Nina mengaku sangat bersyukur atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Apalagi, kata dia, momen kembalinya 121 orang mantan anggota NII tersebut berbarengan dengan momentum HUT ke-78 RI.

"Mari bersama-sama berjuang untuk mengisi cita-cita negara bangsa Indonesia," kata Nina di hadapan peserta upacara.

Proses pengucapan ikrar diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Para peserta disaksikan rohaniawan bersama-sama mengucapkan pencabutan baiat dari NII dan berikrar sepenuh hati untuk mencintai Indonesia.

Seorang warga asal Bandung, Enjang, mengaku telah memantapkan niatnya untuk kembali kepada NKRI. Dia lantas menyampaikan terima kasih kepada pemerintah yang telah menerima kembali dirinya.

"Kita dulu masuk NII lewat baiat, maka sekarang kita cabut baiat itu. Terima kasih kepada pemerintah kabupaten dan semuanya yang telah mengangkat kami menjadi warga negara Indonesia kembali," kata Enjang.

Enjang mengaku telah bergabung dengan NII selama 15 tahun lamannya. Saat itu, tutur Enjang, dirinya berada di bawah pimpinan Panji Gumilang. Diketahui, Panji memang sempat menjadi bagian dari pegiat NII.

"Kita sudah terlalu lama tersesat dan alhamdulillah akhirnya sekarang kita sadar bahwa ajaran NII merusak hati dan pikiran manusia," tandasnya. 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close