Puskesmas Kecamatan di Jakarta Kini Miliki Layanan Psikologi di 44 Lokasi

Nusantaratv.com - 24 Maret 2025

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ani Ruspitawati di Jakarta, Senin (24/3/2025). (Foto: ANTARA/Lia Wanadriani Santosa)
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ani Ruspitawati di Jakarta, Senin (24/3/2025). (Foto: ANTARA/Lia Wanadriani Santosa)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Sebanyak 44 puskesmas kecamatan di Jakarta pada tahun ini memiliki pelayanan psikologi bagi warga yang membutuhkan.

"Sampai dengan saat ini kita punya 28 puskesmas yang ada psikolognya. Lalu untuk tahun 2025, puskesmas yang sudah menganggarkan untuk psikolog sebanyak 44 puskesmas di tingkat kecamatan," ujar Kepala Dinas Kesehatan Daerah Khusus Jakarta (DKJ) Ani Ruspitawati di Jakarta, Senin, 24 Maret 2025, dikutip dari Antara.

Adapun penyediaan layanan psikologi di puskesmas ini, sambung dia, mengingat banyaknya kasus terkait kesehatan jiwa yang ditemui dalam keseharian. Namun, Ani tak menyebut angka kasusnya.

Salah satu puskesmas yang diketahui sudah menyediakan layanan psikolog yakni Puskesmas Pancoran, Jakarta Selatan.

Lalu, selain di puskesmas, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta juga berencana membuka layanan konsultasi dengan psikolog secara daring melalui platform. Warga bisa mengakses secara gratis.

"Layanan kesehatan mental ini kami akan kembangkan lagi jadi konsultasi secara online (daring). Konsultasi langsung dengan psikolog. Jadi akan disediakan satu platform, di mana masyarakat bisa mendapatkan bantuan untuk konsultasi dengan psikolog," ujar Ani.

Pemprov DKI menyediakan layanan ambulans untuk mengangkut warga yang mengalami kegawatdaruratan psikiatri ke rumah sakit rujukan termasuk Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Duren Sawit.

Sementara itu, gangguan jiwa merupakan permasalahan yang ada di seluruh dunia. Menurut data Kementerian Kesehatan tahun 2024 , DKI Jakarta merupakan provinsi dengan angka persentase penderita gangguan jiwa tertinggi secara nasional dengan 24,3 persen, disusul Nangroe Aceh Darusalam (18,5 persen), dan Sumatera Barat dengan (17,7 persen).

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close