MPR
Nusantaratv.com - Puluhan siswa dan salah seorang guru di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Reok, Desa Kajong, Kecamatan Reok Barat, Kabupaten Manggarai dikabarkan terkonfirmasi positif Covid- usai para petugas medis dari Puskesmas Wae Wajong melakukan rapid tes antingen terhadap siswa sekolah dan guru, bertempat di halaman kantor sekolah tersebut, Selasa (22/3) pagi.
“Jumlah yang ikut rapid 104 orang, yang reaktif 21 orang yakni 1 guru dan 20 siswa,” kata sumber media yang enggan disebutkan namanya.
Meski demikian, hingga berita ini ditayangkan, media ini belum berhasil mendapat konfirmasi pihak satuan gugus tugas wilayah tersebut terkait kebenaran informasi yang dikantongi media.
Sebagaimana diketahui, kegiatan tracing terhadap warga sekolah tersebut belakangan gencar dilakukan para petugas Puskesmas Wae Kajong beserta jajaran Satuan tugas (Satgas) penanganan Covid-19 Kecamatan Reok Barat lantaran sejumlah guru dan siswa sebelumnya juga telah dinyatakan reaktif berdasarkan hasil rapid tes antigen.
Dari 43 warga sekolah yang mengikuti rapid tes antigen yang digelar pada Kamis (17/3) pagi, sedikitnya berjumlah 10 orang dinyatakan reaktif.
Dari jumlah tersebut, bisa disebutkan bahwa saat ini virus corona telah menginveksi sedikitnya kepada 4 guru dan 27 siswa di sekolah itu.
“Berdasarkan hasil tracing para petugas kesehatan, 3 orang guru dan 7 orang siswa dinyatakan reaktif,” ungkap Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Puskesmas Wae Kajong, Inno Nardi Centius saat dikonfirmasi media kala itu.
Terhadap mereka, lanjutnya, disarankan agar menjalani isolasi mandiri selama 10 hari kedepan dengan pantauan ketat para petugas medis.
“Diarahkan agar mereka isolasi mandiri selama 10 hari kedepan dan pada masa itu para petugas akan terus monitoring. Nanti dilakukan 3 kali pengecekan untuk mengetahui perkembangannya. Rencananya mereka libur (guru dan siswa,red). Kita juga berencana melakukan pelacakan lanjutan beberapa waktu kedepan,” terangnya.
Sahabat
Ntvnews
Teknospace
HealthPedia
Jurnalmu
Kamutau
Okedeh