PT Timah Bakti Sosial HUT MIND ID di Pondok Pesantren Bateng

Nusantaratv.com - PT Timah Tbk menggelar bakti sosial HUT ke-5 Mining Industry Indonesia (MIND ID) di Pondok Pesantren Al Muhajirin di Kabupaten Bangka Tengah (Bateng), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, guna membantu anak-anak yatim piatu di pesantren itu.

“Kami ingin berbagi kebahagiaan dengan memberikan santunan, peralatan sekolah, mewarnai bersama dan mendongeng untuk anak-anak yatim dan piatu di yayasan ini," kata Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Timah Tbk Fina Eliani di Pondok Pesantren Al Muhajirin Bateng, Minggu.

Ia mengatakan kegiatan bakti sosial dalam memperingati HUT ke-5 MIND ID tahun ini lebih difokuskan ke dunia pendidikan, dengan harapan akan muncul generasi pemimpin yang berkualitas di masa yang akan mendatang.

“Kami ingin berbagi dengan masyarakat sekitar dan November tahun ini, PT Timah melaksanakan bakti sosial di Bangka, Belitung dan Kundur, yang diharapkan dapat membantu dan memberikan manfaat bagi anak yatim dan piatu di daerah ini," ujarnya.

Ia juga menyemangati anak-anak yatim dan piatu di Yayasan Al Muhajirin. “Dengan belajarl kita dapat menyiapkan bekal untuk kehidupan kita di masa yang akan datang. Saya berharap kepada adik-adik semua, seperti apapun latar belakang keluarga, apapun keterbatasan yang dimiliki, tetap berusaha keras dengan kemampuan terbaik, diikuti niat baik, hati tulus dan terus berdoa. Insya Allah, Allah akan mempermudah jalan hidup kita dalam menggapai cita - cita,” pesannya.

Raudhohtul Ilmi (14), salah satu anak yang mengikuti kegiatan bakti sosial mengaku dirinya sangat senang dengan kegiatan ini karena bisa mewarnai bersama.

"Terima kasih kepada PT Timah dan saya sangat senang dengan kegiatan hari ini, karena ada melukisnya, saya sangat bahagia walaupun saya tidak hebat dalam melukis," katanya.

Kepala Yayasan Pondok Pesantren Al Muhajirin Heriansyah mengaku terbantu dengan kehadiran PT Timah. “Kami sangat terbantu dan merasa diperhatikan atas kehadiran PT Timah dalam kegiatan bakti sosial hari ini,” ujar Heri.(Ant)