PT ISN Resmi Melakukan Penandatanganan MoU dengan 17 Pemilik IUP Nikel Tentang Kerjasama Supply Bijih Nikel ke Smelter PT ISN

Nusantaratv.com - 23 Agustus 2023

Hari ini Rabu (23/8/2023), PT Industri Smelter Nusantara menandatangani MoU dengan 17 Perusahaan pemilik IUP Nikel.
Hari ini Rabu (23/8/2023), PT Industri Smelter Nusantara menandatangani MoU dengan 17 Perusahaan pemilik IUP Nikel.

Penulis: Arfa Gandhi

Nusantaratv.com - Hari ini PT Industri Smelter Nusantara menandatangani MoU dengan 17 Perusahaan pemilik IUP. Penandatanganan kerjasama tersebut dilakukan di Senayan Avenue (Senayan Golf Club) Jakarta, Rabu (23/8/2023).

Kegiatan ini dihadiri oleh 17 investor pemilik IUP yang nantinya akan bekerjasama dengan PT Industri Smelter Nusantara (ISN) terkait suply bijih nikel (nickel ore) ke smelter ISN yang berada di dalam Kawasan Industri Motui PT Nusantara Industri Sejati (NIS) yang telah ditetapkan sebagai Proyek Strategis Nasional.

Selain itu, acara temu investasi ini juga sekaligus menjadi momentum penandatangan MoU antara PT. NT Corporation dengan 17 perusahaan investor yang akan melakukan kerja sama dengan PT Industri Smelter Nusantara (ISN).

Presiden Komisaris NT Corporation, Nurdin Tampubolon mengungkapkan, bahwa kerjasama ini menjadi solusi meningkatkan pendapatan masyarakat dalam menekan angka kemiskinan, menekan inflasi dan menurunkan angka stunting.

Menurutnya, kehadiran para investor dan penandatanganan MoU ini juga menggerakkan perekenomian di Kawasan Industri Terpadu di Motui.

Tentunya, hal ini menjadi harapan besar bagi warga Konawe Utara dan masyarakat Sulawesi Tenggara untuk menjadi tuan di negeri sendiri dan tidak menjadi penonton sebagaimana harapan Presiden Jokowi selama ini soal hilirisasi industri nikel.

“Acara hari ini adalah acara pengentasan kemiskinan dan juga stunting, bagaimana stunting itu bisa dijaga supaya betul-betul generasi penerus itu nanti mempunyai kemampuan daya saing tingkat nasional atau global secara khusus di Indonesia, dan masih banyak kemiskinan yang ekstrim di pedesaan meski sekarang sudah menurun secara signifikan,” kata Nurdin Tampubolon.

“Terus itu dihubungkan dengan bagaimana pengelolaan sumber daya alam terutama nikel kita untuk hilirisasi sesuai anjuran pemerintah agar kita tidak menjual bahan baku mentah atau orch ke luar negeri dan kita bisa produksi barang dan jasa dari produk itu untuk kebutuhan manusia apakah itu di Indonesia apakah luar negeri dimana saja kebutuhan mereka barang dan jasa untuk kebutuhan seluruh kehidupan bermasyarakat oleh manusia,” sambungnya.

Untuk itu, Nurdin Tampubolon mengatakan, PT ISN berkeinginan kuat untuk masuk dalam rencana besar dengan membangun kawasan industri berbasis nikel dan membangun smelter nikel. Pembangunan smelter ini merupakan komitmen PT Industri Smelter Nusantara (ISN) dalam mendukung kebijakan pemerintah untuk menghentikan ekspor bahan mentah.

“Untuk itu kami dari PT Industri Smelter Nusantara (ISN) yang dipercaya pemerintah untuk menjadi proyek strategis nasional melakukan diskusi bagaimana industri ini nantinya mengentaskan kemiskinan dan mengatasi stunting ke depan dan ini juga dalam rangka membantu menyiapkan lapangan pekerjaan untuk masyarakat dan meningkatkan pendapatan negara melalui devisa maupun daripada belakangan tadi produk-produk yang sudah diproduksi nantinya dikawasan industri yang menjadi PSN yang ditunjuk pemerintah,” jelas Nurdin.

“Kedepannya supaya ada strategi aliansi atau namanya kemitraan strategis antara pemilik atau penambang yang memiliki IUP (Ijin Usaha Pertambangan) dengan industri yang mengolah daripada produk itu sendiri untuk menjadi barang dan jasa yang hilirisasinya di indonesia kira-kira begitu. jadi nilai tambahnya harus di Indonesia tidak keluar negeri,” pungkasnya.

Untuk diketahui, Kawasan Industri Terpadu Motui adalah salah satu proyek strategis nasional yang di kelola oleh PT Nusantara Industri Sejati (NIS) telah dilakukan peletakan batu pertama oleh Wakil Presiden (Wapres) RI, KH. Ma’ruf Amin, Kamis (19/5/2022) lalu.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close