Nusantaratv.com - Habibi (42), pria di Lubuklinggau, Sumatera Selatan, nyaris tewas setelah ditikam tiga kali oleh tetangganya. Ia ditikam karena pelaku emosi mendapat laporan dari anak dan istrinya apabila korban telah melempari anjing pelaku.
"Iya benar, korban itu ditikam informasinya karena melempari anjing tetangganya pakai batu," ujar Kapolsek Lubuklinggau Timur, AKP Sugito, Senin (4/9/2023).
Peristiwa penikaman yang disebut terjadi beberapa hari lalu itu, berlangsung malam hari sekitar pukul 21.30 WIB, di Perumahan Pesona, Kelurahan Taba Lestari, Kecamatan Lubuk Linggau Timur I, Kota Lubuk Linggau.
Baca juga: Ini Penyebab Ibu Bawa Bayi Mau Bunuh Diri di Stasiun Pasar Minggu
"Sebelum kejadian penganiayaan itu terjadi, permasalahan diawali saat korban melempar batu ke arah anak anjing milik pelaku," tutur Sugito.
Nahas, di waktu yang bersamaan aksi korban rupanya dipergoki anak pelaku. Menyaksikan hal itu, anak pelaku pun langsung pulang ke rumah dan mengadu ke sang ibu atas perbuatan korban tersebut.
"Mendengar cerita sang anak, istri pelaku tak terima dan kemudian datang ke rumah korban marah-marah kepada korban. Lalu terjadilah keributan mulut antara istri pelaku dengan korban," jelas dia.
Usai keributan itu, istri pelaku pulang ke rumahnya dan menceritakan ke pelaku atas perbuatan korban terhadap anak anjing miliknya. Pelaku pun emosi mendengar cerita istrinya.
"Pelaku marah dan tidak terima dan mencari korban. Sebelum pergi dari rumah, pelaku membawa tas yang berisi pisau. Saat itu korban sedang duduk di rumah warga, kemudian pelaku memanggil korban, pelaku langsung merangkul badan korban dan membawa korban keluar dari perkarangan rumah warga (saksi)," kata dia.
"Kemudian pelaku terlibat cekcok mulut dengan korban. Pelaku yang emosi pun mengeluarkan pisau dari dalam tas dan langsung menikam ke arah korban sebanyak tiga kali hingga mengakibatkan korban terjatuh," sambungnya.
Pelaku yang melihat korban terkapar bersimbah darah, langsung kabur dan membuang pisau itu semak-semak rumput sekitar 10 meter dari lokasi kejadian yang. Korban pun langsung dilarikan warga ke Rumah Sakit Siti Aisyah Lubuklinggau untuk mendapatkan pertolongan medis.
"Akibat kejadian itu korban mengalami luka terbuka di ulu hati, luka terbuka di ulu dada kiri dan luka terbuka pada paha kiri. Dari laporan itu kita langsung melakukan penyelidikan dan memburu pelaku," papar dia.
Polisi pun mengendus keberadaan pelaku tengah bersembunyi di kediaman mertuanya di kawasan Jalan Teladan, Kelurahan Bandung Kiri, Kecamatan Lubuk Linggau Barat I. Pelaku bernama Topan Alamsyah (40), itu akhirnya ditangkap tanpa perlawanan di sana pada Minggu (3/8/2023).
"Pelaku tersebut sudah diamankan dan saat ini masih dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," tandasnya.