Presiden Ukraina: Pasukan Rusia Kuasai Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Chernobyl

Nusantaratv.com - 25 Februari 2022

Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Chernobyl milik Ukraina. (Istimewa)
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Chernobyl milik Ukraina. (Istimewa)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan pasukan Rusia berhasil menguasai Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Chernobyl.

"Pasukan pendudukan Rusia berusaha merebut Chernobyl (Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir). Pembela kami mengorbankan hidup mereka sehingga tragedi 1986 tidak akan terulang," tulis Zelensky di akun Twitter pribadinya, dikutip dari CNN, Jumat (25/2/2022). 

"Ini adalah deklarasi perang melawan seluruh Eropa," tambahnya. 

Kementerian Luar Negeri Ukraina membenarkan pernyataan Zelensky. Mereka mengatakan serangan Rusia di Ukraina dapat menyebabkan bencana ekologis lain. "Pada 1986, dunia menyaksikan bencana teknologi terbesar di Chernobyl," cuit kementerian itu. 

"Jika Rusia melanjutkan perang, Chernobyl bisa terjadi lagi pada 2022," lanjutnya.

Hal senada juga diungkapkan Duta Besar Ukraina untuk Amerika Serikat (AS), Oksana Markarova. Terkait Rusia yang berupaya menguasai Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Chernobyl, Markarova menyebut Garda Nasional Ukraina berusaha melindungi pembangkit nuklir dari serangan.

"Mereka berusaha untuk merebut pembangkit listrik tenaga nuklir Chernobyl, dan pertarungan berlangsung di sana dengan Garda Nasional Ukraina yang melindungi stasiun Chernobyl dari serangan itu," kata Markarova dalam konferensi pers. 

"Untuk pertama kalinya sejak bencana nuklir Chernobyl - setelah Ukraina melindungi, bersama dengan rekan dan sekutu Eropa serta Amerika kami, dunia dari bencana nuklir lainnya - kami harus mempertahankannya lagi dari pasukan Rusia," tukasnya. 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close